Pratiwi, Lisya (2024) Pengaruh kombinasi ekstrak kecambah kacang hijau dan kacang tanah terhadap pertumbuhan tanaman tin (Ficus carica L. var. Green Jordan) secara in vitro. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (445kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (531kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (574kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (931kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (552kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (545kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (616kB) |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (457kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (491kB) |
Abstract
Tin merupakan tanaman hortikultura asal Mediterania Timur yang berpeluang tinggi untuk dikembangkan di Indonesia karena kaya akan nutrisi dan senyawa farmakologis sehingga bernilai ekonomis tinggi. Perbanyakan tin dapat dilakukan dengan kultur jaringan. Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) termasuk salah satu faktor penting dalam kultur jaringan tumbuhan. Ekstrak kecambah kacang hijau dan kacang tanah dinilai dapat dijadikan sebagai ZPT alami yang lebih ramah lingkungan, murah, dan mudah ditemukan untuk kultur jaringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh serta konsentrasi kombinasi ekstrak kecambah kacang hijau dan kacang tanah yang optimum terhadap pertumbuhan tin secara in vitro. Penelitian bersifat eksperimental dengan metode rancangan acak lengkap, terdiri atas 2 perlakuan kontrol (MS dan BAP 1 ppm) dan 16 kombinasi ekstrak kecambah kacang hijau dengan kacang tanah (2 ppm ; 4 ppm ; 6 ppm ; 8 ppm). Parameter yang diamati meliputi jumlah tunas, jumlah daun, jumlah akar, tinggi planlet, penampilan visual planlet, dan persentase eksplan hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak kecambah kacang hijau dan kacang tanah berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan akar dan tinggi planlet tin tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan tunas dan daun tin. Kombinasi ekstrak kecambah kacang hijau 6 ppm + kacang tanah 6 ppm optimum terhadap jumlah akar (18 akar), ekstrak kecambah kacang hijau 2 ppm + kacang tanah 2 ppm optimum terhadap tinggi planlet (5,7 cm) dan ekstrak kecambah kacang hijau 6 ppm + kacang tanah 2 ppm baik untuk jumlah tunas (16 tunas) dan daun (14.3 helai). Dapat disimpulkan bahwa kombinasi ekstrak kecambah kacang hijau dan kacang tanah berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan akar dan tinggi planlet tin.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | ekstrak kecambah; in vitro; kacang hijau; kacang tanah; tin |
Subjects: | Physiology Physiology > Tissue Culture |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi |
Depositing User: | Lisya Pratiwi |
Date Deposited: | 02 Sep 2024 08:26 |
Last Modified: | 02 Sep 2024 08:26 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/94902 |
Actions (login required)
View Item |