Suherlan, Ali Akbar (2024) Peran Pondok Pesantren Assalafiyyah Batujajar dalam Ppengembangan Islam di Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung Barat (1994 – 2022). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (307kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (311kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (282kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (531kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (325kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (336kB) | Request a copy |
Abstract
Pondok Pesantren Assalafiyyah Batujajar merupakan salah satu pesantren tertua di Jawa Barat telah melaksanaan fungsi sosial dan pendidikan sebagai inti dari keberadaan sebuah pondok pesantren. Di Pondok Pesantren Assalafiyah Batujajar dalam pengkajian Kitab Kuning, sudah menerapkan Metode Amtsilati yaitu metode unik yang dapat membantu santri dengan cepat dalam mempelajari dan mengkaji Kitab Kuning. Tujuan dari penelitian ini untuk menjelaskan profil Pondok Pesantren Assalafiyyah Batujajar di Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung Barat. Selain itu juga untuk menjelaskan peran Pondok Pesantren Assalafiyyah Batujajar dalam peningkatan dan pengembangan Islam di Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung Barat (1994-2022). Dalam Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri dari 4 tahapan yaitu heuristik (pengumpulan sumber baik primer maupun sekunder), kritik, (tahapan untuk menyeleksi sumber yang terdiri dari kritik intern dan eksternal), selanjutnya tahapan interpretasi yaitu penafsiran sumber, dan tahapan terakhir adalah historiografi yang merupakan proses penulisan sejarah. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, Pondok Pesantren Assalafiyyah Batujajar yang berusia 107 tahun dan didirikan oleh KH Sulaeman ini telah memainkan peran penting dalam pengembangan Islam khususnya di Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung Barat. Dalam kurun waktu 1994-2022, Pondok Pesantren Assalafiyyah Batujajar telah memberikan kontribusi yang cukup besar dalam pengembangan Islam dengan mendirikan pendidikan formal, dari mulai Raudathul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), dan SMP Terpadu. Dari tiga pendidikan formal tersebut telah mencetak ribuan alumni. Pada tahun 1990, Pondok Pesantren Assalafiyyah Batujajar dalam bidang pendidikan non-formal berperan penting dalam pemberantasan buta huruf baca Al-Qur’an dengan mendirikan Taman Pendidikan Qur’an (TPQ) dan menggunakan metode Iqro.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran; Pesantren; Pengembangan Islam; Batujajar; Bandung Barat |
Subjects: | Educational Institutions, Schools and Their Activities General Management |
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam |
Depositing User: | Ali Akbar Suherlan |
Date Deposited: | 02 Sep 2024 05:58 |
Last Modified: | 02 Sep 2024 05:58 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/95021 |
Actions (login required)
View Item |