Implementasi peran dan fungsi Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Majalaya dalam melaksanakan konseling dan mediasi

Sonjaya, Yantie Oktavia (2024) Implementasi peran dan fungsi Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Majalaya dalam melaksanakan konseling dan mediasi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (258kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (183kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (220kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (696kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (760kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (552kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (189kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (548kB) | Request a copy

Abstract

BP4 merupakan suatu lembaga yang salah satu tujuannya untuk menurunkan angka perceraian dengan meningkatkan pelayanan terhadap keluarga yang bermasalah melalui kegiatan konseling, mediasi, dan advokasi, tujuan ini tertuang di dalam Pasal 5 AD/ART Hasil Musyawarah Nasional BP4 XV/2014. Latar belakang dari penelitian ini muncul karena angka perceraian di Kecamatan Majalaya sangat tinggi, terhitung pada tahun 2022 Kecamatan Majalaya menjadi Kecamatan dengan angka perceraian tertinggi ke 4 di Kabupaten Bandung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) peran dan fungsi BP4 dalam melaksanakan konseling dan mediasi di KUA Kecamatan Majalaya, (2) faktor penunjang dan penghambat pelaksanaan konseling dan mediasi di BP4 KUA Kecamatan Majalaya. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Maslahah Mursalah, yang dimana arti dari Maslahah Mursalah yaitu memberikan hukum syara kepada suatu hal yang tidak terdapat dalam nash atau ijma atas dasar memelihara kemaslahatan. Keterkaitan antara BP4 dan Maslahah Mursalah terletak pada cara BP4 berfungsi dalam mendukung dan memelihara keutuhan rumah tangga serta mencegah terjadinya perceraian. Dengan pendekatan teori Maslahah Mursalah ini maka BP4 dapat mempertimbangkan aspek-aspek kemaslahatan dalam pelaksanaan konseling dan mediasi. Penelitian ini menggunakan metode yang bersifat deskriptif analisis yang berupa sebuah kata-kata tertulis atau lisan dari seseorang maupun lembaga yang sedang diamati, dengan pendekatan penelitian yuridis empiris dan jenis data kualitatif. Dalam penelitian ini penulis akan melakukan wawancara sehingga penulis mampu meneliti cara-cara BP4 dalam melakukan konseling dan mediasi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwasannya: (1) peran dan fungsi BP4 KUA Kecamatan Majalaya dalam pelaksanaan konseling dan mediasi sejalan dengan prinsip Maslahah Mursalah, dalam memelihara keutuhan rumah tangga. (2) faktor penunjang BP4 KUA Kecamatan Majalaya dalam pelaksanaan Konseling dan mediasi, antara lain: fasilitas yang sudah memadai, kasus kompleks atau membutuhkan penanganan khusus dialihkan kepada Dewan Pengarah dan Ketua BP4. Sedangkan, faktor penghambat atau belum optimalnya pelaksanaan konseling dan mediasi di BP4 KUA Kecamatan Majalaya itu terletak pada: belum adanya pengawasan dari BP4 terhadap pasangan suami istri yang sudah melakukan konseling dan mediasi, dan juga petugas BP4 rata-rata belum mengikuti pelatihan mediator sehingga petugas BP4 di KUA Kecamatan Majalaya belum memahami teknik-teknik pelaksanaan konseling dan mediasi

Actions (login required)

View Item