Maftuhah, Hikmatul (2024) Larangan kekerasan terhadap anak perspektif Al-Qur'an. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_Cover.pdf Download (319kB) | Preview |
|
|
Text
2_Abstrak.pdf Download (342kB) | Preview |
|
|
Text
3_Daftar Isi.pdf Download (462kB) | Preview |
|
|
Text
4_BAB I.pdf Download (565kB) | Preview |
|
Text
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (960kB) |
||
Text
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (534kB) |
||
Text
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text
8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (455kB) |
||
Text
9_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh mayoritas anak-anak mengalami persoalan yang kompleks. Gambaran tentang anak-anak ideal seperti yang tertera dalam konvensi hak anak masih jauh dari kenyataan, mereka masih menjadi bagian yang terpinggirkan,terepresi, tereksploitasi oleh budaya dan lingkungan dimana mereka hidup. Seperti dalam keluarga, masyarakat, sekolah, dan lainnya. Kekerasan terhadap anak sering kali diidentikkan dengan kekerasan kasat mata, seperti kekerasan fisik dan seksual. Padahal kekerasan yang bersifat psikis dan sosial juga membawa dampak buruk dan permanen terhadap anak. Pelaku tindak kekerasan ini bisa saja dalam lingkup keluarga, masyarakat maupun pemerintah. Biasanya hal ini disebabkan adanya rasa kekecewaan dan kemarahan pelakunya sebagai pelampiasan ego yang tidak mendasar dan keebanyakan orangtua melakukan perbuatan ini karena factor ekonomi. Penelitian ini berisi ayat-ayat Al-Qur’an yang membahas mengenai larangan kekerasan terhadap anak yakni surat Al-Anfal ayat 28, surat Al-Isra ayat 31, surat At-Thagabun ayat 15, Surat Al-An’am ayat 137, 140 dan 151. Beserta solusi agar terhindar dari tindakan kekerasan tersebut disertai dengan ayat Al-Qur’annya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui larangan kekerasan terhadap anak ditinjau dari Al-Qur’an dan bagaimana solusi terhadap masalah tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsepsi larangan Kekerasan dibagi menjadi empat bagian, yaitu: kekerasan fisik, seksual, emosional dan pengabaian atau penelantaran. Dalam keempat bagiaan itu sangat lumrah sekali terjadi. Terlebih lagi pada zaman sekarang ini. larangan kekerasan terhadap anak tidak tertulis secara spesifik dalam Al-Qur’an.Penulis mengambil dari kata “aulad” yang berarti anak-anak untuk mengetahui konsepsi larangan kekerasan terhadap anak. Di dalam Al-Qur’an sebagian besar ayat-ayatnya membahas tentang larangan membunuh anak pada zaman jahiliyyah karena dilihat dari latar belakang ayat tersebut. Dapat diketahui bahwasanya perbuatan itu sangatlah tercela, tetapi tetap saja banyak para orangtua tega membunuh anaknya karena takut kemiskinan ataupun aib. Di dalam agama islam tentunya kekerasan sangatlah dilarang terkecuali untuk mendidik. Seperti mendidik anak untuk shalat ataupun berbuat terpuji tetapi kekerasan disini hanyalah memukul memakai rotan tidak sampai memar ataupun berdarah. Hanya membuat anak jera.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | al-Qur'an; anak; kekerasan; solusi kekerasan; |
Subjects: | Differential and Developmental Psychology > Child Psychology Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Kumpulan Ayat-ayat dan Surat-surat Tertentu dalam Al-Qur'an Adult Education > Adult Education in Indonesia |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Hikmatul Maftuhah |
Date Deposited: | 05 Sep 2024 02:47 |
Last Modified: | 05 Sep 2024 02:47 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/95981 |
Actions (login required)
View Item |