Kesenian Bangreng sebagai salah satu Kesenian Khas di Kab. Sumedang tahun 1969-2020

Fadilah, Ainun Nur Intan (2024) Kesenian Bangreng sebagai salah satu Kesenian Khas di Kab. Sumedang tahun 1969-2020. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (62kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (80kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (48kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (362kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (431kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (526kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (78kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (78kB) | Request a copy

Abstract

Kesenian Bangreng diciptakan pada tahun 1969 oleh Abah Maman Suharya, kesenian Bangreng merupakan perkembangan dari kesenian Terbang dan kesenian Gembyung. Kesenian Terbang yang menjadi awal penyebaran agama Islam diwilayah kabupaten Sumedang. Meskipun yang digunakan berdasarkan ajaran Islam seperti doa dan dzikirnya, namun pelaksanaan dan tata caranya (dalam ritual) tetap dilakukan menurut norma budaya Hindu. Peneliti ini memiliki rumusan masalah yaitu bagaimana Kondisi Masyarakat di Kab. Sumedang dan bagaimana Kesenian Bangreng Sebagai Salah Satu Kesenian Khas di Kab. Sumedang tahun 1969-2020 serta bertujuan untuk menjelaskan Kondisi Masyarakat di Kab. Sumedang dan untuk menjelaskan Kesenian Bangreng Sebagai Salah Satu Kesenian Khas di Kab. Sumedang tahun 1969-2020 Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah, yaitu sebagai perangkat pondasi serta sistematik yang di desain untuk membantu secara ampuh untuk menggabungkan akar sejarah, menilainya secara bijaksana dan mengajukan sintesis dari hasil-hasil yang dicapai dalam bentuk tertulis. Pertama heuristik, dalam tahapan ini penulis menghimpun beberapa sumber data dari tulisan maupun lisan. Tahapan kedua kritik, pada tahapan ini untuk mengolah data hasil penelitian atau wawancara untuk memperoleh data yang valid tentang Kesenian Bangreng Sebagai Salah Satu Kesenian Khas di Kab. Sumedang. Yang ketiga interpretasi, pada tahapan ini data diproses untuk memantapkan makna atau memberi penafsiran dengan cara menghubungkan fakta yang ada. Terakhir historiografi, pada tahapan ini untuk merekonstruksi dan menuliskan hasil penelitian yang sesuai dengan penelusuran objek kajian Kesenian Bangreng Sebagai Salah Satu Kesenian Khas di Kab. Sumedang Dari hasil penelitian menunjukan bahwa Kesenian Bangreng merupakan salah satu kesenian khas di Kab. Sumedang yang berawal dari kesenian Terbang yaitu untuk menyebarkan ajaran Islam di Sumedang. Kesenian Bangreng awalnya merupakan kesenian favorit bagi masyarakat Sumedang pada masa itu, tetapi pada tahun 2000 an Bangreng mengalami titik jenuh dengan demikian pemerintah Kab. Sumedang melakukan upaya untuk melestarikan kembali Kesenian Bangreng dengan tiga cara, perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Kesenian; Bangreng; Kab. Sumedang
Subjects: Arts
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Ainun Nur Intan Fadilah
Date Deposited: 05 Sep 2024 07:15
Last Modified: 05 Sep 2024 07:15
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/96324

Actions (login required)

View Item View Item