Rifaldy, Mohamad Reza (2024) Peran kepemimpinan ketua DKM Masjid dalam upaya meningkatkan aktivitas dakwah. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (179kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (251kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftar Isi.pdf Download (269kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_Bab 1.pdf Download (350kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (471kB) |
||
Text (BAB III)
6_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB IV)
7_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) |
||
Text (DAFTAT PUSTAKA)
8_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB) |
Abstract
Masjid sangatlah penting bagi umat muslim dalam kehidupan makna fisik atau makna spiritual kata masjid berasal dari sajada-yasjudu-masjidan (tempat sujud). Fungsi umumnya dari masjid sebagai pusat beribadah umat Islam,akan tetapi tidak hanya digunakan untuk beribadah saja akan tetapi banyak hal yang positif yang mengarah pada perintah Allah SWT yang bisa di lakukan di masjid, seperti bisa digunakan untuk kegiatan rapat tentang pembinaan umat. digunakan untuk kepentingan ekonomi, dan untuk kesejahteraan umat lainnya. Tujuan dari penelitian yang sudah dipaparkan yaitu: peran kepemimpinan interpersonal role Ketua DKM Masjid Assalafiyah, peran kepemimpinan informational role Ketua DKM Masjid Assalafiyah, peran kepemimpinan decision making Ketua DKM Masjid Assalafiyah. Metode yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian lapangan ialah metode deskriptif kualitatif yaitu suatu metode yang mendapatkan rumusan masalah. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan jenis data yang termasuk dalam pendekatan kualitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menurut Henry Minzberg 1973, bahwa peran kepemimpinan memiliki 3 aspek penting, yaitu: peran pribadi (informational role), peran pemberi informasi (informational role), dan peran pembuat Keputusan (Decision Making). Berdasarkan hasil dilapangan dapat disimpulkan, Ketua DKM sudah mampu untuk menjalankan segala aspek berdasarkan teori dari Henry Minzberg yaitu mengenai peran kepemimpinan sebagai interpersonal role yang mana Ketua DKM memegang peranan penting dalam membangun hubungan yang baik dengan jamaah dan masyarakat sekitar. Dalam peran informational, Ketua DKM M. Yusuf Sofyan melakukan tanggung jawabnya untuk menyampaikan informasi yang jelas dan akurat terkait dengan kegiatan dakwah yang dilaksanakan di masjid. Hal ini dapat dilakukan oleh Ketua DKM M. Yusuf Sofyan melalui berbagai media komunikasi, baik secara langsung maupun melalui media sosial, untuk memastikan bahwa pesan-pesan dakwah dapat tersebar luas dan dapat diakses oleh jamaah dengan mudah. Dalam aspek decision making, Ketua DKM harus memiliki kemampuan untuk membuat keputusan yang tepat dan strategis dalam mengelola berbagai program dakwah. Ketua DKM dapat membuat keputusan yang lebih baik dan berdampak positif dalam meningkatkan efektivitas dakwah di masjid.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peran Kepemimpinan; Manajemen Masjid; Dakwah |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Masjid |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Manajemen Dakwah |
Depositing User: | Rifaldy Mohamad reza |
Date Deposited: | 05 Sep 2024 07:36 |
Last Modified: | 05 Sep 2024 07:36 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/96433 |
Actions (login required)
View Item |