Optimalisasi program pondok pesantren dalam pengajaran kitab kuning : Studi kasus di Pondok Pesantren Modern Babussalam Kp. Calincing Kidul, Des. Calincing, Kec. Sukahening, Kab. Tasikmalaya

Nazilah, hikmah (2024) Optimalisasi program pondok pesantren dalam pengajaran kitab kuning : Studi kasus di Pondok Pesantren Modern Babussalam Kp. Calincing Kidul, Des. Calincing, Kec. Sukahening, Kab. Tasikmalaya. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover (2).pdf Download (169kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (171kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (187kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (397kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (365kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (246kB)

Abstract

Mempelajari ilmu agama dari kitab-kitab ulama juga penting untuk menjaga ajaran Islam asli. Pembelajaran kitab kuning diajarkan di pondok pesantren. Pesantren Babussalam adalah salah satu pesantren modern pertama di Sukahening Kabupaten Tasikmaya yang tetap menggunakan kitab kuning asli sebagai salah satu sumber keilmuan. Pesantren Babussalam berupaya menjaga keaslian ilmu tapi juga tetap mengikuti perkembangan zaman. Optimalisasi program pesantren dalam pengajaran kitab kuning di Pondok Pesantren Babussalam antara lain adalah proses optimalisasi program, langkah-langkah pelaksanaan yang tepat serta evaluasi program untuk menyempurnakannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses optimalisasi program pondok pesantren dalam pengajaran kitab kuning, langkah-langkah pelaksanaan program pondok pesantren dalam pengajaran kitab kuning, dan untuk mengetahui evaluasi program pondok pesantren dalam pengajaran kitab kuning di Pondok Pesantren Babussalam Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat studi kasus. Data primer didapatkan dari hasil wawancara semi terstruktur oleh peneliti kepada narasumber dan dari observasi lapangan. Data sekunder berupa literatur dan dokumentasi yang diperoleh. Setelah data terkumpul, data dilakukan reduksi, kemudian dikategorikan berdasarkan tema atau isu yang muncul sesuai dengan fokus penelitian, dilakukan interpretasi, untuk memahami makna dan implikasinya dalam konteks optimalisasi program pengajaran Kitab Kuning. Proses ini diakhiri dengan penyusunan kesimpulan yang menggambarkan temuan utama dari penelitian. Kesimpulan hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan optimalisasi pengajaran kitab kuning di Pondok Pesantren Babussalam sangat dipengaruhi oleh kejelasan program dan proses optimalisasinya, ketepatan pelaksanaan, dan evaluasi program yang berkelanjutan. Proses optimalisasi program meliputi upaya pondok pesantren dalam mengklasifikasikan kelas santri berdasarkan kemampuan santri, penetapan target belajar dan hafalan, serta penggunaan metode seperti bandongan, klasikal, ceramah, dan mudzakarah. Pelaksanaan program didukung oleh pemilihan pengajar yang kompeten, pembagian tugas yang tepat, serta jadwal belajar yang terstruktur. Evaluasi program dilakukan secara berkala melalui rapat pengurus, dengan penilaian santri melalui ujian tahriri dan syafahi, yang menentukan kelulusan ke tingkat selanjutnya. Dengan demikian, pengajaran kitab kuning menjadi lebih optimal dan efektif dalam meningkatkan pemahaman santri.

Actions (login required)

View Item