Efektivitas edukasi seksual dengan metode bimbingan kelompok untuk meningkatkan Self Awwareness kejahatan seksual: Penelitian pada siswa kelas VIII MTsN 1 Kabupaten Bandung

Fauziah, Hana Khotmil (2024) Efektivitas edukasi seksual dengan metode bimbingan kelompok untuk meningkatkan Self Awwareness kejahatan seksual: Penelitian pada siswa kelas VIII MTsN 1 Kabupaten Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (48kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_Daftar Isi.pdf Download (112kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB 1.pdf Download (427kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (439kB)
	Text (BAB III) 6_BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (360kB)
	Text (BAB IV) 7_BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (146kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB)

Abstract

Siswa Madrasah Tsanawiyah dikategorikan sebagai remaja yang sedang mengalami berbagai aspek perkembangan yang didukung pesatnya kemudahan informasi yang bebas dan tidak terkontrol. Diantara informasi yang banyak menyasar dan dinikmati oleh siswa remaja adalah konten pornografi, kemudahan akses tersebut sering disalahgunakan sehingga berdampak pada perilaku seksual yang ditampilkan. Hal tersebut menyebabkan maraknya permasalahan kejahatan seksual pada remaja sebagai pelaku atau pun korban. Faktor penyebab kejahatan seksual tersebut diantaranya kurang pemahaman mengenai perlindungan diri, yang mengacu pada kurangnya edukasi seksual pada individu. Maka dari itu, perlunya pemberian edukasi seksual dengan metode yang sesuai dengan karakteristik individu sehingga individu memiliki kesadaran terhadap informasi kejahatan seksual dan mampu mengarahkan perilaku pada arah yang positif. Tujuan penelitian untuk mengetahui efektivitas edukasi seksual mampu meningkatkan kesadaran diri (Self Awareness) siswa terhadap kejahatan seksual sebelum dan sesudah pemberian edukasi seksual yang dikemas dalam bimbingan kelompok dilakukan pada siswa. Dasar pemikiran penelitian merupakan edukasi seksual menurut Halstead bahwa edukasi seksual sejak dini dapat mencegah informasi yang salah mengenai seksualitas, yang dilakukan dengan menggunakan metode bimbingan kelompok sehingga mampu meningkatkan self awareness kejahatan seksual pada diri siswa. Pendekatan yang digunakanadalah pendekatan kuantitatif dengan desain pre-eksperimen jenis one group pre-test post-test dengan uji hipotesis hasil penelitian berupa uji Wilcoxon Singed Ranks. Adapun populasi penelitian adalah siswa kelas VIII MTsN 1 Kab. Bandung sebanyak 345 siswa dengan jumlah sampel yang diambil sebanyak 35 siswa. Data penelitian dihimpun menggunakan kuesioner pre-test dan post-test kemudian diproses dan dianalisis melalui aplikasi olah data SPSS versi 27. Hasil uji hipotesis (uji Wilcoxon) menunjukan nilai signifikansi 0.001 < 0.05. Berdasarkan hasil uji tersebut diketahui bahwa hasil uji Wilcoxon 0.001 lebih kecil dari 0.05 sehingga dapat terima hipotesis adanya efektivitas edukasi seksual dalam meningkatkan self awareness kejahatan seksual pada siswa kelas VIII MTsN 1 Bandung. Sehingga edukasi seksual dinilai efektif untuk meningkatkan kesadaran diri bahaya kejahatan seksual pada siswa. Kata kunci: edukasi seksual, self awareness, kejahatan seksual.

Actions (login required)

View Item