Pengaruh Debt to Equity dan Debt to Asset terhadap Gross Profit Margin di perusahaan manufaktur sub sektor rokok yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia periode 2013-2022

Ginting, Gita (2024) Pengaruh Debt to Equity dan Debt to Asset terhadap Gross Profit Margin di perusahaan manufaktur sub sektor rokok yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia periode 2013-2022. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER GITA) COVER GITA.pdf Download (18kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK GITA) ABSTRAK GITA.pdf Download (513kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI GITA) DAFTAR ISI GITA.pdf Download (450kB) | Preview
Preview	Text (BAB I GITA) BAB 1 GITA.pdf Download (861kB) | Preview
	Text (BAB II GITA) BAB 2 GITA.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB III GITA) BAB III GITA.pdf Restricted to Registered users only Download (743kB) | Request a copy
	Text (BAB IV GITA) BAB 4 GITA.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V GITA) BAB V GITA.pdf Restricted to Registered users only Download (444kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA GITA) Daftar Pustaka GITA.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi kondisi industry rokok menghadapi tantangan yang unik dibandingkan dengan industri lainnya karena tidak lepas dari kontroversi mengingat dampak negatif Kesehatan yang akan ditimbulkan oleh rokok. Namun industri rokok di Indonesia merupakan salah satu sektor ekonomi yang signifikan , baik dari segi kontribusi terhadap pendapatan negara maupun sisi ketenagakerjaan. Pertumbuhan pendapatan perusahaan rokok seringkali tidak hanya dipengaruhi permintaan konsumen. Salah satu aspek penting dalam pengelolaan keuangan adalah struktur modal yang terdiri dari penggunaan utang dan ekuitas.Penulis menduga adanya beberapa faktor yang mempengaruhi Gross Profit Margin, diantaranya Debt to Equity dan Debt to Asset. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Debt to Equity secara persial terhadap Gross Profit Margin, pengaruh Debt to Asset secara persial terhadap Gross Profit Margin dan pengaruh Debt to Equity dan Debt to Asset secara simultan terhadap Gross Profit Margin di Perusahaan Manufaktur Tembakau sub sektor rokok periode 2013-2022. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan sumber data sekunder runtun waktu (time series) Analisis ini mengunakan Uji Asumsi Klasik, Analisis Korelasi Pearson Product Moment (PPM), Analisis Regresi Linier (sederhana dan berganda), Analisis Hipotesis (Uji T dan Uji F), Adapun pengelolahan data menggunakan SPSS For Window Version 26.0. Penelitian ini mengacu pada kerangka pemikiran atau teori yang menyatakan bahwa ketika nilai Debt to Equity (DER) dan Debt to Asset Ratio (DAR) mengalami kenaikan maka Gross Profit Margin akan naik, sebaliknya apabila Debt to Equity dan Debt to Asset mengalami penurunan maka Gross Profit Margin juga akan turun disebabkan oleh pengaruh faktor makro dan mikro. Hasil penelitian menunjukan bahwa Berdasarkan hasil analisis regresi linier sederhana, variabel Debt to Equity Ratio (DER) memiliki nilai signifikansi uji T sebesar 0,632, yang lebih besar dari ambang batas signifikansi 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa DER tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Gross Profit Margin (GPM) pada perusahaan manufaktur sub sektor rokok selama periode 2013-2022. Dengan kata lain, perubahan dalam DER tidak secara signifikan mempengaruhi GPM, mengindikasikan bahwa faktor-faktor lain mungkin lebih dominan dalam menentukan profitabilitas perusahaan dalam industri ini. Berdasarkan hasil analisis regresi linier sederhana, variabel Debt to Asset Ratio (DAR) memiliki nilai signifikansi uji T sebesar 0,544, yang lebih besar dari ambang batas signifikansi 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa DAR tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Gross Profit Margin (GPM) pada perusahaan manufaktur tembakau sub sektor rokok selama periode 2013-2022. Dengan kata lain, perubahan dalam DAR tidak secara signifikan mempengaruhi GPM, mengindikasikan bahwa faktor-faktor lain mungkin lebih dominan dalam menentukan profitabilitas perusahaan dalam industri ini. Hasil ini membuktikan adanya hubungan dengan akad musyarakah yang berhubungan dengan prinsip-prinsip syariah.

Actions (login required)

View Item