Oktavianti, Salsa Bila (2024) Pengaruh arang aktif dan ekstrak kecambah kacang tanah terhadap pertumbuhan tanaman pisang cavendish (Musa acuminata CV. Grand Naine) secara in vitro. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
Cover.pdf Download (24kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf Download (77kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
Daftar isi.pdf Download (83kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (58kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (59kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (130kB) |
||
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB) |
||
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (56kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB) |
Abstract
Pisang Cavendish merupakan salah satu jenis pisang dengan nilai ekonomi tinggi, terutama sebagai komoditas ekspor. Namun, pisang ini rentan terhadap penyakit layu yang disebabkan oleh cendawan, serta sulitnya mendapatkan bibit unggul dalam jumlah besar. Oleh karena itu, penambahan arang aktif dan ekstrak kecambah kacang tanah pada pertumbuhan tunas secara in vitro dianggap dapat memberikan dampak positif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh arang aktif dan ekstrak kecambah kacang tanah terhadap media serta pertumbuhan tunas tanaman pisang Cavendish, termasuk konsentrasi yang optimal dari kedua bahan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 12 perlakuan dalam pola faktorial. Faktor pertama adalah konsentrasi arang aktif: 0 g/l (kontrol), 1 g/l, dan 2 g/l. Faktor kedua adalah konsentrasi ekstrak kecambah kacang tanah: 0 ppm (kontrol), 2 ppm, 4 ppm, dan 6 ppm. Parameter yang diukur adalah jumlah tunas, jumlah daun, jumlah akar, dan kelulusan hidup (%). Data dianalisis menggunakan Two Way ANOVA (Analysis of Variance) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa arang aktif 2 g/l dan ekstrak kecambah kacang tanah 2 ppm merupakan konsentrasi optimum untuk pertumbuhan jumlah daun sebanyak 12,2 helai daun, jumlah akar sebanyak 28,3, dan jumlah tunas sebanyak 6,2 sedangkan pada arang aktif 2 g/l dan ekstrak kecambah kacang tanah 4 ppm merupakan kosentrasi optimal yang berpengaruh terhadap tinggi plantlet serta tingkat kelulusan hidup dari tanaman pisang Cavendish yaitu dengan persentase 100%. Penelitian ini dapat disimpulkan penambahan arang aktif 2 g/l dan ekstrak kecambah kacang tanah 2 ppm berpengaruh terhadap pertumbuhan akar dan arang aktif dengan konsentrasi 2 g/l berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman pisang Cavendish dan media pertumbuhan sebagai bahan tambahan untuk membantu zat pengatur tumbuh tanaman pisang Cavendish secara in vitro.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Arang aktif; kecambah kacang tanah; pisang cavendish; tunas |
Subjects: | Physiology > Tissue Culture |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi |
Depositing User: | Oktavianti Salsa Bila |
Date Deposited: | 13 Sep 2024 04:32 |
Last Modified: | 13 Sep 2024 04:32 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/97873 |
Actions (login required)
View Item |