Peran kepemimpinan DKM masjid Arafah dalam mengoptimalisasikan kegiatan dakwah di kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis: Studi deskriptif pada DKM masjid Raya Arafah Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau

Amri, Adib Akmalul (2024) Peran kepemimpinan DKM masjid Arafah dalam mengoptimalisasikan kegiatan dakwah di kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis: Studi deskriptif pada DKM masjid Raya Arafah Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (14kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (30kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (509kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (364kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (842kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (28kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 9_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Peranan organisasi DKM dapat dioptimalkan dalam penataan yang berkesinambungan dengan masyarakat dalam peningkatan berkegiatan beragama dapatberlangsung dengan baik. Hal ini dapat juga terjadi apabila letak masjid berdekatan dengan lingkungan masyarakat serta pengelolaan masjid oleh Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) yang mampu mengelola masjid sehingga dapat meningkatkan kegiatan dakwah di masjid ini. Dalam hal ini akan mampu meningkatkan kegiatan dakwah yang ada di sekitar masjid tersebut. Metode yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian lapangan ialah metode deskriptif yaitu suatu metode yang mendapatkan rumusan masalah. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan jenis data yang termasuk dalam pendekatan kualitatif. Tujuan dari penelitian yang sudah dipaparkan yaitu: peran kepemimpinan interpersonal role Ketua DKM Masjid Arafah, peran kepemimpinan informational role Ketua DKM Masjid Arafah, peran kepemimpinan decision making Ketua DKM Masjid Arafah. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menurut Henry Minzberg 1973, bahwa peran kepemimpinan memiliki 3 aspek penting, yaitu: peran pribadi (informational role), peran pemberi informasi (informational role), dan peran pembuat Keputusan (Decision Making). Berdasarkan hasil dilapangan pada Masjid Arafah, Ketua DKM sudah mampu untuk menjalankan segala aspek berdasarkan teori dari Henry Minzberg yaitu mengenai peran kepemimpinan sebagai interpersonal role yang mana Ketua DKM memegang peranan penting dalam membangun hubungan yang baik dengan jamaah dan masyarakat sekitar. Ketua DKM Riki Rihardi memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan bisa dijadikan contoh bagi jamaah yang beribadah di Masjid Arafah. Ketua DKM Masjid Arafah juga sudah bisa dapat membangun kepercayaan dan mendapatkan dukungan dari jamaah untuk melaksanakan program-program dakwah yang efektif. Dalam peran informational, Ketua DKM Riki Rihardi melakukan tanggung jawabnya untuk menyampaikan informasi yang jelas dan akurat terkait dengan kegiatan dakwah yang dilaksanakan di masjid. Hal ini dapat dilakukan oleh Ketua DKM Riki Rihardi melalui berbagai media komunikasi, baik secara langsung maupun melalui media sosial, untuk memastikan bahwa pesan-pesan dakwah dapat tersebar luas dan dapat diakses oleh jamaah dengan mudah. Dalam aspek decision making, Ketua DKM harus memiliki kemampuan untuk membuat keputusan yang tepat dan strategis dalam mengelola berbagai program dakwah. Dengan menggali masukan dan pendapat dari berbagai pihak terkait, Ketua DKM dapat membuat keputusan yang lebih baik dan berdampak positif dalam meningkatkan efektivitas dakwah di masjid.

Actions (login required)

View Item