Pemberdayaan masyarakat melalui Program Kampung Iklim(PROKLIM): Studi deskriptif RW 01 Kelurahan Rawasari, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat

Maajid, Ramadhannajib Syafiq (2024) Pemberdayaan masyarakat melalui Program Kampung Iklim(PROKLIM): Studi deskriptif RW 01 Kelurahan Rawasari, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (80kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (45kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftar isi.pdf Download (57kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab 1.pdf Download (220kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB)
	Text (BAB III) 6_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (615kB)
	Text (BAB IV) 7_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (55kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB)

Abstract

Program kampung iklim telah dilakukan oleh Indonesia sebagai salah satu upaya melakukan adaptasi dan mitigasi terhadap perubahan iklim. Program ini dilakukan dengan memberdayakan masyarakat, sehingga dampak negatif kerusakan lingkungan atas perubahan iklim dapat di mitigasi dan di adaptasi oleh masyarakat secara berkesinambungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembedayaan masyarakat melalui program Kampung Iklim, implementasi, dan keberhasilan yang dilakukan oleh para Stakeholder maupun masyarakat yang ikut terlibat secara aktif atau nyata dalam program ini. Sehingga, dapat berjalan dengan baik dan terarah. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teori dari Ginanjar Kartasasmita (1996), bahwa pemberdayaan adalah suatu upaya untuk membangun daya dengan cara mendorong, memotivasi, dan membangkitkan kesadaran akan potensi yang dimilikinya serta berupaya untuk mengembangkannya, Mardikanto dan Soebiato (2015) tentang pemberdayaan dan Pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan diperlukan untuk menjaga agar manfaat dari sumber daya alam tersebut dapat dirasakan secara terus-menerus pada generasi yang akan datang untuk memperbaiki mutu atau kualitas hidup manusia, dan Sulistiyani (2004) dengan tahapan pemberdayaannya Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data-data yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan kegiatan observasi dan wawancara dengan pihak terkait. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa program Kampung Iklim dijalankan cukup baik dengan terlaksananya berbagai macam kegiatan seperti pengelolaan sampah, penghijauan, dan Urban Farming. Sehingga, upaya adaptasi dan mitigasi terhadap perubahan iklim, mencegah kerusakan lingkungan, dan kemandirian pangan berjalan baik di masyarakat. Walaupun terdapat hambatan untuk menuju program di tingkat selanjutnya.

Actions (login required)

View Item