Parida, Dede (2014) Pengaruh shalat dhuha terhadap kesehatan mental: Study kasus santri Pesantren Syifaaush Shuduur. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (3MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (LAMPIRAN)
9_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Pesantren pada awalnya berdiri mempunyai pengertian yang sederhana, yaitu tempat pendidikan santri-santri atau tempat untuk mendidik agar santri menjadi orang yang bertaqwa, berakhlak mulia serta memiliki kecerdasan yang tinggi baik emosional maupun spiritual pesantren pada dasarnya berperan besar dalam memberikan pelayanan untuk santri-santri menuntun ilmu. Latar belakang masalah ini memberikan pemahaman khususnya bagi umat Islam terutama orang awam, bahwa shalat tidak hanya dipandang sebagai perintah menurut hukum islam semata, tanpa melihat secara lebih jauh bagaimana sebenarnya pengaruh shalat bagi kesehatan mental. Padahal kesehatan mental penting untuk kehidupannya terutama terhadap kejiwaan, hal tersebut telah dilakukan di pesantren syifaaush shuduur dengan pembiasaan shalat sunnah Dhuha dimana mempunyai pengaruh penting bagi para santri setelah mulai diterapkannya Shalat Dhuha pada tahun 2006 di Pesantren Syifaaush Shuduur tersebut hingga sekarang telah banyak memberikan pengaruh dan pembinaan akhlak bagi santri dan juga respon lari orangd tua santri dimana para santri menjadi disiplin, bertanggung jawab, bisa menghindari rasa malas dan bersikap sopan serta kecerdasan spiritual meningkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana shalat Dhuha itu dan apa pengaruh positif dengan pembiasaan shalat Dhuha itu sendiri bagi kondisi kesehatan mental santri syifasush shuduur kota Bandung. Dan bagaimana proses pelaksanaaan shalat Dhuha Santir yifaaush Shuduur. Kerangka pemikiran disini adalah AI-Quran sebagai pedoman hidup manusia tidak dapat disangkal oleh siapapun dan sumber yang mendukung hal memberikan tuntutan kepada manusia dalam menjalankan hidup mereka, baik secara individual maupun kolektif. salah satunya dengan cara beribadah yaitu shalat. Seseorang yang telah berhasil dalam mendirikan shalat akan dapat menjaga diri dari sebuah perbuatan yang tidak pantas dilakukan menurut hatinya, yang mana dengan perbuatan tersebut apabila didasarkan pada kata hatinya (hati nurani), dalam dirinya akan timbul sebuah perasaan berdosa yang selanjutnya akan menumbuhkan sebuah kegundahan dalam dirinya. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dan membahas studi kasus di Pesantren Syifaaush Shuduur peniliti ingin mengetahui proses pelaksanaan pembiasaan shalat dhuha yang berpengaruh terhadap kesehatan santri Syifaaush shuduur kota Bandung. Hasil penelitian membuktikan Kondisi kesehatan mental Santri Pesantren Syifaaush Shuduur semakin membaik setelah melakukan rutinitas shalat Dhuha Terbukti Santri tidak mudah putus asa, semakin semangat dalam menjalani hidup, tidak bermalas-malasan, dan banyak mengingat Allah.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Agama Islam; Mental; Kesehatan |
Subjects: | Social Welfare, Problems and Services > Services of Mental Retardation Medicine and Health > Medical Physics |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi |
Depositing User: | PKL1 Uninus |
Date Deposited: | 23 Sep 2024 03:27 |
Last Modified: | 23 Sep 2024 03:27 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/98743 |
Actions (login required)
View Item |