Handayani, Dini (2012) Pelaksanaan jual beli sandal dengan sistem bandar antara industri sandal barepan dengan pengrajin di Desa Kabarepan Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (3MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (LAMPIRAN)
9_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Jual beli merupakan aktivitas manusia atau salah satu jenis transaksi yang sangat di gemari oleh masyarakat. Kemudahan untuk memperoleh barang, meskipun tidak memiliki uang di tangan menjadi daya tarik sendiri dalam perkembangan jual beli ini. Begitu pula di Desa Kabarepan, kebiasaan masyarakat melakukan jual beli seakan-akan menjadi separuh nyawa bagi kelangsungan hidup beberapa pihak. Namun dalam pelaksanaannya, jual beli bersyarat yang di lakukan masyarakat belum sesuai dengan tuntutan syariat. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan pemahaman dasar bagi masyarakat kabarepan mengenai dasar hukum jual beli bersyarat. Serta untuk mengetahui bagaimana tinjauan fiqih muamalah terhadap latar belakang dan mekanisme jual beli bersyarat di Desa Kabarepan Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon. Permasalahan yang terangkum dalam penelitian ini bertolak dari berselisihnya para ulama atas dasar hukum jual beli bersyarat. Penetapan syarat tambahan dalam jual beli tersebut dirasakan memberatkan pihak pengrajin, yang di khawatirkan menjadi salah satu penyebab terjadinya unsur gharar yang tidak sesuai dengan syariah. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode penelitan deskriptif, yakni merupakan suatu metode yang digunakan untuk menggambarkan objek penelitian dimana pada pelaksanaanya peneliti melakukan pengumpulan data dan menggambarkan data sesuai dengan kenyataan di lapangan. Selain itu, memberikan gambaran atau lukisan secara sistemmatis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antara fenomena yang di selidiki Adapun teknik pengumpulan data adalah dengan cara observasi, wawancara, studi pustaka. Analisa data yang dilakukan dalam penelitian ini melalui pendekatan deduktif dan induktif. Melalui penelitian ini disumpulkan bahwa pelaksanaan jual beli di Desa Kabarepan pada dasarnya sudah memenuhi syarat dan rukun jual beli. Sehingga jual beli tersebut hukumnya sah untuk dilaksanakan dalam aktivitas sehari-hari. Akan tetapi adanya tambahan syarat dalam jual beli tersebut dapat memberatkan pihak pengrajin. Di anjurkan bagi bandar untuk memberikan kelapangan bagi pengrajin yang mengalami kesulitan, sampai kesulitan itu dapat di atasi. Namun tidak berlaku bagi masyarakat Desa Kabarepan, dengan adanya syarat tambahan dapat menyulitkan bagi pihak pengrajin. Dengan demikian dalam praktik jual beli tersebut terkandung unsur gharar yang dilakukan oleh pihak bandar. Jual beli bersyarat, jual beli yang ijab kabulnya dikaitkan dengan syarat-syarat tertentu di awal akad yang tidak ada kaitannya dengan jual beli atau unsur-unsur yang merugikan dilarang oleh syariat.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ekonomi; Jual Beli; Dagang |
Subjects: | Islam > Islam and Economics Private Law > Commercial Law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah |
Depositing User: | PKL1 Uninus |
Date Deposited: | 25 Sep 2024 03:29 |
Last Modified: | 25 Sep 2024 03:29 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/98776 |
Actions (login required)
View Item |