Azizah, Adella Mariam (2024) Keanekaragaman spesies ikan dan mikroplastik di sungai cikapundung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
This is the latest version of this item.
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (134kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (162kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftar isi.pdf Download (152kB) |
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (148kB) |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (99kB) |
|
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (159kB) |
|
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB) |
|
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (159kB) |
Abstract
Sungai Cikapundung yang berada di Kota Bandung rentan terhadap pencemaran, termasuk adanya mikroplastik akibat aktivitas antropogenik yang berdampak pada kehidupan ikan yang ada di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman spesies ikan dan menentukan kualitas perairan berdasarkan keanekaragaman spesies ikan dan kelimpahan mikroplastiknya. Metode penelitian mencakup sampling ikan dengan jala tebar dan pancingan di tiga stasiun, serta identifikasi, perhitungan indeks keanekaragaman, dan kelimpahan. Faktor fisik yang diukur meliputi suhu, kedalaman, kecerahan, dan kecepatan arus, sedangkan faktor kimia mencakup pH, DO, TSS, BOD, dan COD. Analisis mikroplastik dilakukan dengan cara membedah lambung ikan dan diamati dengan mikroskop stereo. Hasil penelitian menunjukkan ikan yang ditemukan di Sungai Cikapundung berjumlah 20 individu mewakili 4 famili dan 9 spesies yang terdiri dari lele lokal (Clarias batrachus), lele dumbo (Clarias gariepinus), gabus (Channa striata), mujair (Oreochromis mossambicus), nila hitam (Orechromis sp.), dan nila merah (Oreochromis niloticus), mas (Cyprinus carpio), dan nilem (Osteochillus vittatus). Keanekaragaman spesies di Sungai Cikapundung tergolong sedang, dengan indeks keanekaragaman tertinggi ada pada Stasiun 1 (1,33). Stasiun 1 juga memiliki indeks kemerataan tertinggi yakni 4,33. Nilai dominansi terendah ada pada Stasiun 1, dengan dominansi tertinggi di Stasiun 2 dan Stasiun 3. Hasil mikroplastik pada saluran pencernaan ikan dengan menggunakan 20 sampel ikan dari tiga stasiun dapat ditemukan 3 tipe mikroplastik meliputi fiber (33 partikel), film (14 partikel), dan fragmen (20 partikel). Warna mikroplastik yang dapat terlihat diantaranya warna biru, merah, kuning, coklat, dan hitam. Total kelimpahan mikroplastik pada Sungai Cikapundung sebesar 10,99 partikel/ind. Hasil kualitas perairan Sungai Cikapundung menunjukkan kualitas air yang baik dengan kategori tercemar sedang, namun keberadaan ikan masih dapat ditemukan dan mendukung kehidupannya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ikan; Keanekaragaman; Kualitas Air; Mikroplastik; Sungai |
Subjects: | Biology Physiology > Anatomy and Morphology Specific Physiological Systems in Animals > Digestive System of Animals Ecology Ecology > Aquatic Ecology and Freshwater Ecology |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi |
Depositing User: | Adella Mariam Azizah |
Date Deposited: | 23 Sep 2024 06:25 |
Last Modified: | 23 Sep 2024 06:25 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/99105 |
Available Versions of this Item
-
Keanekaragaman spesies ikan dan mikroplastik di sungai cikapundung. (deposited UNSPECIFIED)
- Keanekaragaman spesies ikan dan mikroplastik di sungai cikapundung. (deposited 23 Sep 2024 06:25) [Currently Displayed]
Actions (login required)
View Item |