Hadis amalan lazimah thariqat tijaniyah Studi sumber hadis dan pemahaman jamaah thariqat tijaniyah di zawiyah al-asghor Kubengan, Desa Cibodas, Kec Cikajang, Garut

Nuroffiq, Ahmad (2024) Hadis amalan lazimah thariqat tijaniyah Studi sumber hadis dan pemahaman jamaah thariqat tijaniyah di zawiyah al-asghor Kubengan, Desa Cibodas, Kec Cikajang, Garut. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (51kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (45kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (99kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (232kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (310kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (141kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (609kB)
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (117kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami serta memaparkan praktik amalan Lazimah yang dilaksanakan secara munfarid atau perorangan oleh jamaah thariqat Tijaniyah, hal tersebut dikarenakan thariqat Tijaniyah ini merupakan thariqat yang memiliki sanad terpendek di dalamnya, thariqat ini juga, dipandang oleh sebagian orang awam adalah thariqat yang sesat. Di dalam ajarannya, sama seperti dalam thariqat pada umumnya yakni beristighfar, bersolawat kepada nabi Muhammad, kemudian dzikir kalimat tauhid, dan dzikir lazimah adalah salah satu dzikir yang menjadi kewajiban bagi jamaah atau penganut thariqat Tijaniyah (ikhwan Tijani) yang harus selalu dilaksanakan setiap hari bada shubuh dan bada ashar dari pertama masuk di ijazah atau di talkin oleh muqoddam sampai meninggal dunia. Di dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data dengan kualitatif atau dengan studi pustaka dan terjun langsung di lapangan menjadi langkah utama. Dengan melihat phenomena yang terjadi terlebih dahulu, yang kemudian menjadikan buku dan kitab terkait menjadi sumber primer untuk penelitian ini, yang nantinya akan penulis jadikan sebuah rujukan untuk praktik amalan Lazimah yang dilakukan. Dengan menggunakan metode deskriptif analisis sebagai metode analisis data yaitu dengan cara mendeskriptifkan secara detail dan lugas yang kemudian dianalisis untuk menemukan sebuah hasil. Hingga pada kesimpulannya, bahwa Lazimah merupakan praktik wiridan secara perorangan bagi jamaah thariqat Tijaniyah yang pertama kali masuk dan harus diamalkan sampai ahir hayat. Pada dasarnya dalil dalil terkait wirid lazimah yaitu istighfar, sholawat, dan kalimat tauhid bermuara pada hadis nabi Muhammad SAW, kendati demikian ajaran thariqat Tijaniyah dan praktiknya serta para penganutnya memiliki ciri khas yang berbeda dengan masyarakat pada umumnya.

Actions (login required)

View Item