Kartina, Kartina (2008) Akad jual beli kerajinan tangan dengan sistem perbedaan harga pada konsumen di Pasar Rajapolah. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (7MB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (13MB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
Text (LAMPIRAN)
9_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Jual beli dan perdagangan memiliki permasalahan dan liku-liku yang jika dilaksanakan tanpa adanya aturan dan norma-norma yang tepat akan menimbulkan bencana dan kerusakan dalam masyarakat. Mendapatkan keuntungan merupakan motivasi bagi setiap pedagang. Namun, harus melalui cara-cara yang dapat diterima secara umum tanpa merusak kepentingan diri sendiri dan orang lain. Pelaksanaan jual beli kerajinan tangan di Pasar Rajapolah diindikasikan mengandung unsur-unsur yang dapat merugikan orang lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui alasan pedagang dalam membedakan harga terhadap konsumen. Di samping itu untuk mengetahui pengaruh sistem perbedaan harga pada konsumen terhadap kelangsungan usaha kerajinan, dan mashlahat dan mafsadat jual beli kerajinan tangan dengan sistem perbedaan harga pada konsumen di pasar Rajapolah. Penelitian ini bertolak dari konsep ridha yang merupakan prinsip dalam setiap transaksi. Oleh karena itu, transaksi barulah sah apabila didasarkan kepada keridhaan kedua belah pihak. Masing-masing pihak harus mempunyai informasi yang sama sehingga tidak ada pihak yang merasa ditipu karena ada salah satu pihak yang tidak mengetahui informasi yang diketahui pihak lain. Keadaan sama-sama rela yang dicapai bersifat sementara, yakni sementara pihak yang ditipu tidak mengetahui bahwa dirinya ditipu. Di kemudian hari, yaitu ketika pihak yang ditipu mengetahui bahwa dirinya ditipu, maka hilang keridhaannya. Penelitian ini dilakukan dengan metode studi kasus dengan mendeskripsikan suatu satuan analisis secara utuh, sebagai satu kesatuan yang terintegrasi yang lazim digunakan pada suatu peristiwa dalam hal ini akad jual beli kerajinan tangan dengan sistem perbedaan harga pada konsumen di pasar Rajapolah. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Data yang ditemukan menunjukkan bahwa alasan pedagang dalam membedakan harga terhadap konsumen pribumi dan pendatang (wisatawan) ialah untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar, karena konsumen wisatawan merupakan tamu selintas yang tidak mengetahui harga pasarannya dan pengaruh sistem perbedaan harga pada konsumen terhadap kelangsungan usaha kerajinan menimbulkan dampak positif dan negatif. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa jual beli kerajinan tangan dengan sistem perbedaan harga pada konsumen di pasar Rajapolah termasuk dalam ghabn al-fahisy dengan memanfaatkan ketidaktahuan pembeli terhadap harga pasar dengan menaikkan harga produk di atas harga pasar. Dalam hal ini, lebih banyak mafsadah dibanding maslahatnya, maka menolak mafsadah lebih utama dari meraih maslahat, atau dalam kaidah ushul fiqihnya menolak kerusakan harus didahulukan daripada menarik kemaslahatan.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jual Beli; Kerajinan Tangan; Akad |
Subjects: | Islam > Islam and Social Sciences Private Law > Commercial Law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah |
Depositing User: | PKL1 Uninus |
Date Deposited: | 17 Oct 2024 01:28 |
Last Modified: | 17 Oct 2024 01:28 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/100086 |
Actions (login required)
View Item |