Daulay, Tukma Triputri (2025) Komunikasi transendental dalam tradisi mangupa: Studi etnografi komunikasi pada suku Mandailing di Desa Dayeuh Cileungsi Bogor Jawa Barat. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1. COVER.pdf Download (378kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (476kB) | Preview |
|
|
Text (SK BEBAS PLAGIARISM)
3. SK BEBAS PLAGIARISM.pdf Download (567kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
4. DAFTAR ISI.pdf Download (200kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
5. BAB I.pdf Download (463kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
6. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (666kB) |
|
![]() |
Text (BAB III)
7. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (473kB) |
|
![]() |
Text (BAB IV)
8. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (979kB) |
|
![]() |
Text (BAB V)
9. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (303kB) |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (440kB) |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN (30).pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan komunikasi transendental pada tradisi mangupa yang dilakukan oleh masyarakat suku Mandailing di Desa Dayeuh, Cileungsi, Bogor. Tradisi mangupa tidak hanya dipahami sebagai ritual adat semata, tetapi juga sebagai medium spiritual yang menghubungkan manusia dengan Tuhan serta memperkuat solidaritas sosial dalam komunitas. Penelitian ini berangkat dari keprihatinan terhadap semakin tergerusnya nilai-nilai budaya dan spiritual dalam masyarakat akibat arus globalisasi yang masif. Tradisi-tradisi lokal yang kaya akan kearifan dan nilai transendental kian tersisih oleh budaya populer yang cenderung individualistik, konsumtif, dan materialistik. Dalam konteks ini, tradisi mangupa milik masyarakat Mandailing menjadi sangat relevan untuk diteliti, karena bukan hanya berfungsi sebagai ritual adat, melainkan juga sebagai medium komunikasi transendental yang menyatukan aspek spiritual, sosial, dan budaya. Tradisi ini mengajarkan pentingnya hubungan antara manusia dan Tuhan, serta menguatkan ikatan sosial antaranggota komunitas. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan lebih dalam mengenai maksud dari speech comunity, speech event, dan speech act pada komunikasi transendal dalam tradisi mangupa suku Mandailing, memahami aktivitas transendental dalam tradisi mangupa dan mengetahui varietas bahasa komunikasi transendental dalam tradisi Mangupa di kalangan masyarakat suku Mandailing perantau di Desa Dayeuh, Cileungsi, Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif metode etnografi dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif, yang memungkinkan peneliti memahami praktik komunikasi dalam konteks budaya dan spiritual secara mendalam. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Fokus kajian diarahkan pada praktik komunikasi transendental dalam tradisi Mangupa di kalangan masyarakat Mandailing di Desa Dayeuh, Cileungsi, Bogor. Elemen-elemen seperti speech community, speech event, dan speech act, serta aktivitas dan variasi bahasa yang digunakan dalam Mangupa dianalisis secara mendalam untuk mengungkap makna transendental yang terkandung di dalamnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Mangupa mengandung nilai-nilai spiritual yang kuat, diwujudkan melalui do’a, simbol, dan bahasa adat yang sarat makna religius. Komunitas Mandailing di perantauan berhasil mempertahankan Mangupa sebagai sarana pendidikan nilai, pelestarian budaya, dan penguatan identitas kolektif di tengah arus globalisasi. Komunikasi transendental dalam Mangupa tidak hanya memperkuat hubungan vertikal antara manusia dengan Tuhan, tetapi juga memperkuat hubungan horizontal antarsesama. Penelitian ini menegaskan bahwa Mangupa berfungsi sebagai bentuk dakwah kultural yang transendental, menyampaikan nilai-nilai keislaman secara kontekstual dan menyentuh aspek spiritual masyarakat. Tradisi ini menjadi media dakwah yang efektif dalam menjaga keberlanjutan ajaran agama melalui pendekatan budaya lokal yang kuat dan bermakna.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Komunikasi Transendental; Tradisi Mangupa; Suku Mandailing; Etnografi Komunikasi |
Subjects: | Islam |
Divisions: | Pascasarjana Program Magister > Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | Daulay Tukma Triputri |
Date Deposited: | 14 May 2025 03:44 |
Last Modified: | 14 May 2025 03:44 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/107754 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |