Pelaksanaan akad istishna' pada praktik pesanan pembuatan peti mangga di Desa Mekarjaya Kecamatan Compreng Kabupaten Subang

Kartini, Nining (2025) Pelaksanaan akad istishna' pada praktik pesanan pembuatan peti mangga di Desa Mekarjaya Kecamatan Compreng Kabupaten Subang. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
COVER.pdf

Download (217kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK .pdf

Download (220kB) | Preview
[img]
Preview
Text (LEMBAR PERNYATAAN)
LEMBAR PERNYATAAN .pdf

Download (367kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf

Download (233kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (485kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (520kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (439kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (231kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA .pdf
Restricted to Registered users only

Download (213kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi pelaksanaan akad istishna’ dalam praktik pesanan pembuatan peti mangga. Praktik pesanan peti mangga ini banyak dijumpai di masyarakat Desa Mekarjaya, khususnya menjelang musim panen mangga, ketika permintaan peti meningkat pesat sebagai sarana distribusi hasil pertanian buah mangga. Namun, dalam pelaksanaannya, sering ditemukan permasalahan seperti pembatalan pesanan secara sepihak oleh pembeli yang menyebabkan kerugian bagi penjual. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan akad istishna’ pada praktik pesanan pembuatan peti mangga di Desa Mekarjaya Kecamatan Compreng Kabupaten Subang dan untuk mengetahui tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap pelaksanaan akad istishna’ pada praktik pesanan pembuatan peti mangga di Desa Mekarjaya Kecamatan Compreng Kabupaten Subang. Istishna’ secara sederhana diartikan sebagai perjanjian antara pembeli dan penjual untuk membuat barang sesuai dengan spesifikasi dan harga yang telah disepakati. Rukun akad ini meliputi pihak pembeli (mustashni) yang memesan, pihak penjual (shani) yang membuat barang, objek barang yang dipesan dengan kriteria jelas, serta ijab kabul antara mustashni dan shani. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pelaku usaha pembuatan peti mangga dan pembeli, serta melalui studi kepustakaan. Selanjutnya, data dianalisis dengan tahapan reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan berdasarkan temuan yang diperoleh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akad istishna’ telah diterapkan dalam praktik pemesanan peti mangga, di mana pembeli memesan peti sesuai kebutuhan dengan spesifikasi dan harga yang disepakati, dan pembayaran dapat dilakukan di awal, tengah, atau akhir akad. Secara umum, pelaksanaan akad ini sudah sesuai dengan ketentuan hukum ekonomi syariah, khususnya sesuai dengan Peraturan Nomor 06/DSN-MUI/IV/2000 tentang Akad Istishna’. Namun demikian, perlindungan hukum dan penegakan akad masih perlu diperkuat agar tercipta keadilan dan kepastian hukum bagi semua pihak yang terlibat, serta untuk mengurangi risiko kerugian akibat pembatalan sepihak tanpa alasan yang jelas.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Muamalah; Hukum Ekonomi Syariah; Akad Istishna'
Subjects: Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam
Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Muamalat, Muamalah/Hukum Perdata Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah
Depositing User: Nining Kartini
Date Deposited: 14 Jul 2025 07:56
Last Modified: 14 Jul 2025 07:56
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/112254

Actions (login required)

View Item View Item