Afifah, Alfiana Nur (2025) Praktik jurnalistik radio dalam memanfaatkan media sosial sebagai sumber berita: studi kasus pada penyiar Oz radio 103.1 Fm Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text
2_abstrak.pdf Download (57kB) | Preview |
|
|
Text
3_skbebasplagiarism.pdf Download (191kB) | Preview |
|
|
Text
4_daftarisi.pdf Download (201kB) | Preview |
|
|
Text
5_bab1.pdf Download (264kB) | Preview |
|
![]() |
Text
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (279kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (128kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (43kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
10_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Era digital dan kemajuan media tidak bisa dihindari, hal ini tentu sejalan dengan perkembangan teknologi dan informasi. Masyarakat saat ini sangat bergantung pada informasi dan berita yang cepat, up to date, dan dapat dipercaya dan media sosial menjadi pilihan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Tentu hal ini membawa perubahan besar dalam praktik jurnalistik, termasuk di dunia penyiaran radio. Sebagai media konvensional, OZ Radio beradaptasi dengan memanfaatkan media sosial sebagai sumber utama dalam memenuhi program siarannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik jurnalistik radio dalam memanfaatkan media sosial sebagai sumber berita di stasiun OZ Radio Bandung. Dalam aspek pengumpulan, pengelolaan, penyebarluasan berita dan alasan yang melatarbelakangi OZ Radio memilih media sosial untuk membantu kerja program siaran pada segmentasi berita. Teori utama yang digunakan adalah Konvergensi Media dari Henry Jenkins (2006), yang menjelaskan proses penyatuan beberapa media konvensional dengan kemajuan teknologi informasi yang menjadi satu atap. Teori ini relevan, karena bagi peneliti dapat menganalisis secara mendalam dinamika perubahan dalam dunia media tradisional terutama radio, serta peran teknologi digital dalam memenuhi program siaran berita di OZ Radio Bandung. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan paradigma konstruktivisme, sedangkan metode penelitian yang diterapkan adalah studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi terhadap penyiar dan produser OZ Radio Bandung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa OZ Radio Bandung memanfaatkan platform-platform media sosial seperti Instagram, X (Twitter), dan TikTok dengan memanfaatkan fitur trending topic untuk memperoleh berita yang up to date dan relevan bagi pendengar. Proses pengelolaan berita dilakukan secara kolaboratif, meliputi pemilahan topik, seleksi dan kredibilitas dengan membandingkan dengan platform lain dan artikel terpercaya, agar terhindar dari peristiwa penyebaran berita hoax atau bohong. Peneliti menyimpulkan bahwa praktik jurnalistik radio di OZ Radio Bandung telah berhasil mengintegrasikan kecepatan, relevansi, dan kredibilitas informasi dari media sosial, sekaligus memperkuat posisi radio sebagai media yang adaptif dan tetap dipercaya di era digitalisasi.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jurnalistik Radio; Media Sosial; Konvergensi Media; Penyiar |
Subjects: | Journalism and Newspapers in Indonesia Social Interaction, Interpersonal Relations > Media of Communication, Mass Media Communications Telemunications > Radio Broadcasting |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Jurnalistik |
Depositing User: | Alfiana Nur afifah |
Date Deposited: | 15 Jul 2025 08:34 |
Last Modified: | 15 Jul 2025 08:34 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/112455 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |