PU'AD, DEDE (2025) Manajemen pengembangan kompetensi guru dalam meningkatkan kinerja guru rumpun PAI pada madrasah: Penelitian di Mts Negeri 1 dan Mts Darul Arqo Kabupaten Garut. Doktoral thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
![]() |
Text
1. KAFER B5rtf -.rtf Download (840kB) |
|
![]() |
Text
02. Abstrak.doc Download (79kB) |
|
|
Text
03.Ket.Bebas Plagiasi.pdf Download (504kB) | Preview |
|
![]() |
Text
04. DAFTAR ISI.doc Download (114kB) |
|
![]() |
Text
05.BAB 1. PENDAHULUAN.rtf Download (554kB) |
|
![]() |
Text
06. BAB II TUNJAUAN PUSTAKA.docx Restricted to Registered users only Download (364kB) |
|
![]() |
Text
07.BAB III METODE PENELITIAN.docx Restricted to Registered users only Download (70kB) |
|
![]() |
Text
08. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.docx Restricted to Registered users only Download (325kB) |
|
![]() |
Text
09. BAB V PENUTUP KESIMPULAN.rtf Restricted to Registered users only Download (130kB) |
|
![]() |
Text
10.DAFTAR PUSTAKA.docx Restricted to Registered users only Download (72kB) |
|
![]() |
Text
11.DAFTAR LAMPIRAN.doc Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Pengembangan kompetensi guru rumpun PAI merupakan proses yang penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memiliki peran yang sangat strategis dalam meningkatkan kinerja guru, dan kualitas pendidikan agama Islam. Dengan pengembangan yang berkelanjutan, guru dapat mengembangkan potensi secara maksimal yang berpengaruh pada kualitas pengajaran, pencapaian tujuan pendidikan, dan meningkatkan kinerja guru rumpun PAI pada madrasah tsanawiyah. Untuk mencapai kinerja tinggi melalui pengembangan kompetensi harus terus ditingkatkan, dengan mengembangkan kompetensi pedagogik, profesional, sosial, kepribadian, kepemimpinan dan spiritual dan melalui pengembangan keprofesian berkelanjutan dengan, publikasi ilmiah dan karya inovatif. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi: 1) Kondisi kompetensi dan kinerja guru PAI MTs Negeri 1 dan MTs Darul Arqam Kabupaten Garut sebelum pengembangan; 2) Perencanaan pengembangan kompetensi guru rumpun PAI kedua MTs tersebut; 3) Proses pelaksanaan pengembangan kompetensi guru rumpun PAI kedua MTs tersebut; 4) Evaluasi pengembangan kompetensi guru rumpun PAI kedua MTs tersebut; 5) Dampak pengembangan kompetensi guru terhadap kinerja guru PAI kedua MTs tersebut;) 6) faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan pengembangan kompetensi guru dalam meningkatkan kinerja guru PAI pada kedua madrasah tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, metode deskriftif yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang hal yang dialami subjek penelitian. Teknik pengumpulan data: observasi, wawancara, studi dokumentasi dan angket. Teknik analisis data: reduksi data, display data, dan verifikasi data. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan teknik pemeriksaan yang didasarkan pada empat kriteria, yaitu: derajat kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas dan konfirmabilitas melalui trianggulasi sumber dan metode. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1)Kompetensi dan kinerja guru PAI sebelum dilakukan pengembangan bervariasi, tetapi menunjukan cukup baik dan masih ada kendala karena biaya, waktu, kafasitas, motivasi, budaya kerja dan akses ; 2)Rencana pengembangan kompetensi guru rumpun PAI di kedua MTs tersebut, dituangkan dalam RENSTRA.biaya pembinaan oleh lembaga, pengembangan dibebankan secara personal pada guru . 3) Proses pelaksanaan pengembangan kompetensi guru rumpun PAI kedua MTs tersebut, hanya terjadi pada aspek pengembangan diri berupa : pelatihan fungsional, mengikuti seminar, diklat, workshop yang dilakukan sendiri oleh guru, MGMP, asosiasi profesi guru dan pihak lain. Sangat minim pada publikasi ilmiah dan karya inovatif, 4) Evaluasi pengembangan kompetensi guru rumpun PAI kedua MTs tersebut, melalui penilaian kinerja, umpan balik, dan tidak lanjut.; 5) Dampak pengembangan kompetensi guru terhadap kinerja guru rumpun PAI kedua MTs tersebut, diantaranya: peningkatan pengetahuan dan pemahaman materi, peningkatan metode pengajaran, peningkatan kemampuan manajerial kelas, dan peningkatan keterampilan profesional; 6) Faktor pendukung berupa kebijakan dukungan pemerintah, dukungan lembaga, kolaborasi rekan kerja, partisipasi komite, motivasi guru, sarana memadai. Penghambat pengembangan kompetensi; keterbatasan waktu, biaya terbatas, beban kerja, kafasitas, budaya dan mentalitas, sistem evaluasi kinerja belum maksimal terutama bagi guru honorer , minimnya akses informasi dan jaringan.
Item Type: | Thesis (Doktoral) |
---|---|
Subjects: | Islam > Islamic Religious Education General Management > Research and Development Management (R and D) |
Divisions: | Pascasarjana Program Doktor > Program Studi Pendidikan Islam |
Depositing User: | Dede Pu'ad abujawad |
Date Deposited: | 08 Aug 2025 08:04 |
Last Modified: | 08 Aug 2025 08:28 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/114478 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |