Erliani, Susi (2025) Efektivitas teknik Cognitive Defusion dalam konseling Islam untuk menangani Overthinking karir: Penelitian peserta didik kelas XI di SMAN 1 Dayeuhkolot. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1. Cover.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2. Abstrak.pdf Download (121kB) | Preview |
|
|
Text (SK BEBAS PLAGIARISME)
susi (1).pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3. Daftar Isi.pdf Download (84kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4. BAB I.pdf Download (335kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
5. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (501kB) |
|
![]() |
Text (BAB III)
6. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (282kB) |
|
![]() |
Text (BAB V)
8. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (123kB) |
|
![]() |
Text (BAB IV)
7. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (595kB) |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (228kB) |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
Lampiran (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Fenomena overthinking telah menjadi tantangan psikologis yang nyata di kalangan peserta didik, khususnya dalam menghadapi ketidakpastian masa depan dan pemilihan karir. Di SMAN 1 Dayeuhkolot, sebagian besar siswa mengalami kecemasan berlebihan, keraguan, dan kesulitan dalam merumuskan langkah karir yang jelas, yang berdampak pada kesejahteraan emosional serta menghambat proses belajar dan pengambilan keputusan. Dari latar belakang tersebut maka tujuan penelitian ini untuk menganalisis efektivitas teknik cognitive defusion dalam kerangka konseling Islam sebagai pendekatan alternatif dalam menangani kecenderungan overthinking terkait karier. Penelitian ini didasarkan pada teori Acceptance and Commitment Therapy (ACT) dikembangkan Steven C. Hayes, dengan fokus pada teknik cognitive defusion sebuah metode yang mengajarkan individu untuk menerima pikiran dan perasaan tanpa mengidentifikasikan diri secara mutlak dengannya. Dalam konteks konseling Islam, pendekatan ini diintegrasikan dengan nilai-nilai spiritual seperti tazkiyatun nafs, tawakal, husnuzan, mindfulness, sabar, dan ikhtiar, guna memperkuat aspek psikologis dan spiritual peserta didik. Metode penelitian menggunakan pra-eksperimen one group pretest-posttest pendekatan kuantitatif, yang dilakukan melalui penyebaran angket, wawancara, dan pengamatan langsung. Analisis temuan dilakukan dengan uji Wilcoxon menggunakan perangkat lunak SPSS. Responden peserta didik kelas XI yang teridentifikasi memiliki kecenderungan overthinking dalam konteks karir. Hasil temuan overthinking karir peserta didik sebelum perlakuan berada pada kategori tinggi sebesar 88,35%, dan menurun sebesar 10,45% setelah intervensi. Perhitungan effect size dengan rumus Cohen’s d menunjukkan angka 0,33 yang mengindikasikan pengaruh dalam kategori sedang. Temuan ini menunjukkan integrasi teknik cognitive defusion dalam konseling Islami efektif membantu peserta didik melepaskan pikiran negatif dan membentuk perspektif yang lebih jernih terhadap perencanaan karir, serta meningkatkan ketenangan batin melalui pendekatan yang berlandaskan keimanan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Overthinking; Cognitive Defusion; Konseling Karir |
Subjects: | Educational Institutions, Schools and Their Activities Educational Institutions, Schools and Their Activities > Student Guidance and Counseling |
Divisions: | Pascasarjana Program Magister > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Susi Susi Erliani |
Date Deposited: | 14 Aug 2025 02:07 |
Last Modified: | 14 Aug 2025 02:07 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/114981 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |