Nurhaliza, Dita (2025) Perilaku konsumtif penggunaan live Shopee: Penelitian pada toko boonaachic dan hijablovers. id. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_Cover.pdf Download (212kB) | Preview |
|
|
Text
2_Abstrak.pdf Download (230kB) | Preview |
|
|
Text
3_SKBebasPlagiarism.pdf Download (673kB) | Preview |
|
|
Text
4_DaftarIsi.pdf Download (457kB) | Preview |
|
|
Text
5_Bab1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
![]() |
Text
6_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
7_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
8_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
9_Bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (172kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
10_ DaftarPustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (794kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
11_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Perkembangan e-commerce yang pesat membuat perilaku belanja masyarakat semakin berubah, salah satunya dengan hadirnya fitur Live Shopee yang menawarkan pengalaman belanja yang interaktif. Penulis tertarik mengangkat masalah ini karena melihat fenomena meningkatnya kecenderungan perilaku konsumtif di kalangan pengguna Live Shopee yang semakin marak, terutama dengan adanya berbagai penawaran diskon dan kemudahan akses. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses dari live Shopee dapat membentuk perilaku konsumtif di kalangan pengguna fitur live Shopee, faktor penyebab terjadinya perilaku konsumtif di kalangan pengguna fitur live Shopee, serta untuk mengidentifikasi apa saja dampak yang ditimbulkan dari perilaku konsumtif di kalangan pengguna fitur live Shopee. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori budaya konsumerisme dari Mike Featherstone. Teori ini memandang bahwa konsumsi di era modern tidak lagi sekedar memenuhi kebutuhan fungsional, tetapi juga menjadi bagian dari gaya hidup, simbol identitas, dan sarana individu untuk membangun citra diri di hadapan publik. Dalam budaya konsumtif, konsumsi bersifat simbolik, dipengaruhi oleh media, iklan, visual, serta dorongan untuk tampil sesuai dengan tren yang berkembang. Teori ini sangat relevan dengan penelitian karena perilaku konsumtif yang muncul pada pengguna Live Shopee banyak dipengaruhi oleh faktor-faktor tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi virtual yang dilengkapi dengan teknik pengumpulan data wawancara semi terstruktur, observasi digital (netnografi), studi dokumen, dan studi kepustakaan. Metode kualitatif dipilih karena peneliti menilai metode ini merupakan metode yang cocok dan dapat menjelaskan fokus penelitian yang dipilih secara komprehensif dan mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses terbentuknya perilaku konsumtif diawali karena adanya eksposur, awal (iklan, rekomendasi keluarga, atau saat scrolling), dilanjutkan rasa penasaran, pembelian pertama, hingga menjadi rutinitas belanja. Faktor internal yang mempengaruhi meliputi motivasi pribadi, konsep diri, dan gaya hidup digital. Faktor eksternal meliputi pengaruh lingkungan sosial, status simbolik, influencer, serta rekomendasi keluarga. Dampak yang ditimbulkan berupa peningkatan kepercayaan diri dan kepuasan, namun juga pengeluaran berlebih, pembelian impulsif, serta produk yang tidak terpakai.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perilaku Konsumtif; Live Shopee; Budaya Konsumerisme |
Subjects: | Sociology and Anthropology, Society Social Interaction, Interpersonal Relations Econmics |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | Dita Nurhaliza |
Date Deposited: | 15 Aug 2025 06:42 |
Last Modified: | 15 Aug 2025 06:42 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/115136 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |