Azzahra, Ananda Julyani (2025) Hubungan muhasabah dengan penerimaan diri individu dewasa awal: studi deskriptif pada jama'ah Majelis Satu Rasa Mesjid Transtudio Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
cover judul skripsi.pdf Download (109kB) | Preview |
|
|
Text (LULUS PLAGIASI)
1211040017 Ananda Julyani Azzahra - Surat Keterangan Lulus Cek Plagiarisme.pdf Download (267kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (143kB) | Preview |
|
|
Text (KATA PENGANTAR)
KATA PENGANTAR.pdf Download (118kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (93kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (355kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (571kB) |
|
![]() |
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (601kB) |
|
![]() |
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (828kB) |
|
![]() |
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (274kB) |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (481kB) |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara muhasabah dan penerimaan diri pada individu dewasa awal, khususnya pada jamaah perempuan Majelis Satu Rasa yang rutin mengikuti kegiatan dzikir dan pembinaan spiritual di Masjid Trans Studio Bandung. Muhasabah dipahami sebagai refleksi diri berdasarkan konsep tasawuf menurut Imam Al-Ghazali yang mencakup enam aspek utama, yaitu musyarathah (penetapan syarat), muroqobah (pengawasan diri), muhasabah (evaluasi diri), mu’aqobah (menghukum diri), mujahadah (kesungguhan), dan mu’atabah (menegur diri). Sedangkan penerimaan diri mengacu pada teori Berger, yang terdiri dari delapan aspek, antara lain kesadaran diri, keyakinan pada standar diri, kemampuan menerima kritik dan pujian, serta bebas dari rasa bersalah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, didapati 50 responden perempuan dewasa awal yang tergabung dalam kegiatan Majelis Satu Rasa. Data dikumpulkan melalui kuesioner tertutup dengan skala Likert yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data dilakukan menggunakan teknik statistik deskriptif dan uji korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat muhasabah berada pada kategori sedang hingga tinggi, dengan aspek paling dominan adalah muroqobah, sedangkan aspek mu’aqobah memiliki tingkat penerapan paling rendah. Sementara itu, penerimaan diri juga berada pada kategori sedang menuju tinggi, dengan aspek kesadaran diri sebagai yang paling menonjol dan aspek bebas dari rasa bersalah sebagai yang terendah. Analisis korelasi menghasilakn nilai r = 0,562 dengan signifikansi sebesar 0.000 (<0.05) yang menandakan adanya hubungan positif yang signifikan dan searah antara muhasabah dan penerimaan diri, yang berarti semakin tinggi intensitas muhasabah seseorang, maka semakin tinggi pula tingkat penerimaan dirinya. Maka, dapat disimpulkan bahwa Hipotesis Alternatif (Hₐ) diterima dan Hipotesis Nol (H₀) ditolak
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | penerimaan diri; muhasabah; dewasa awal; tasawuf |
Subjects: | Islam Islam > Sufi Orders |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi |
Depositing User: | Ananda Julyani Azzahra |
Date Deposited: | 31 Aug 2025 22:04 |
Last Modified: | 31 Aug 2025 22:04 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/116183 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |