Jamilah, Sani (2025) Penerapan kaidah khat naskhi dalam tulisan mushaf Al-Qur'an terbitan PT Amazing Qur'an Indonesia. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (139kB) | Preview |
|
|
Text
2_abstrak.pdf Download (194kB) | Preview |
|
|
Text
3_skbebasplagiarism.pdf Download (266kB) | Preview |
|
|
Text
4_daftarisi.pdf Download (170kB) | Preview |
|
|
Text
5_bab1.pdf Download (316kB) | Preview |
|
![]() |
Text
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (219kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Khat merupakan media komunikasi visual yang seharusnya mudah dibaca agar pesan yang disampaikan dapat dipahami dengan baik oleh pembaca. Dalam konteks penulisan Al-Qur’an sebagai firman Tuhan, khat harus ditulis dengan kaidah yang benar agar tidak menimbulkan kesalahan makna. Namun kenyataannya, masih banyak penulisan Al-Qur’an yang mengabaikan kaidah khat yang telah ditetapkan oleh para khattat terdahulu. Selain sebagai media komunikasi, khat juga merupakan bentuk ekspresi seni Islam yang menonjolkan unsur keindahan, yang memerlukan penerapan kaidah dalam hal proporsi huruf, jarak spasi, serta tekanan dan alur pena. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses penulisan Al-Qur’an serta penerapan kaidah khat Naskhi dalam mushaf terbitan PT Amazing Qur’an Indonesia. Al-Qur’an Al-Karim diturunkan secara berangsur dan dihimpun pada masa Rasulullah SAW, Abu Bakar, dan Utsman bin Affan untuk menjaga keasliannya. Perkembangan penyalinan mushaf di Indonesia berlangsung dari tulisan tangan hingga percetakan modern, termasuk oleh PT Amazing Qur’an Indonesia. Mushaf di Indonesia banyak menggunakan khat Naskhi yang berakar dari kaidah Ibnu Muqlah dan disempurnakan oleh Hasyim Muhammad Al-Baghdadi. Penelitian ini mengkaji proses penyalinan mushaf serta penerapan kaidah khat Naskhi dalam menjaga keterbacaan dan keindahan tulisan. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis melalui studi kepustakaan, studi naskah, dan wawancara. Analisis dilakukan melalui tiga tahap: (1) klasifikasi visual berdasarkan gaya dan kesesuaian dengan khat al-Mansub; (2) pengukuran proporsi huruf menggunakan prinsip nuqṭah sesuai standar Ibnu Muqlah; dan (3) interpretasi estetika dan struktural berdasarkan teori proporsionalitas Ibnu Muqlah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mushaf Amazing Qur’an telah menerapkan kaidah khat Naskhi dengan tingkat konsistensi yang tinggi berdasarkan lima prinsip utama Ibnu Muqlah: taufiyah (ketepatan bentuk huruf), imam (proporsi ukuran), ikmal (kesempurnaan bentuk), isyba’ (kepadatan goresan), dan irsal (kelancaran alur tulisan). Beberapa modifikasi teknis seperti pengurangan kerapatan huruf dan penyederhanaan bentuk dilakukan untuk meningkatkan keterbacaan. Perbedaan dengan Mushaf Madinah lebih terlihat pada aspek penempatan tanda baca dan beberapa bentuk huruf hasil adaptasi digital.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Khat Naskhi; Mushaf Al-Qur’an; PT Amazing Qur’an Indonesia |
Subjects: | Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Sani Jamilah |
Date Deposited: | 08 Sep 2025 05:50 |
Last Modified: | 08 Sep 2025 05:58 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/117901 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |