Cahyadi, Sultan (2025) Pelaksanaan manajemen masjid dalam pembinaan sumber daya manusia: Studi kasus program Imaroh di Masjid Jami' Al Mu'minuun Rancaekek. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
cover.pdf Download (18kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (79kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (75kB) | Preview |
|
|
Text
LPPS_Sultan Cahyadi.pdf Download (91kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (175kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (239kB) |
|
![]() |
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (261kB) |
|
![]() |
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (81kB) |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (96kB) |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (647kB) |
Abstract
Masjid Al-Mu’minuun Rancaekek merupakan masjid yang memiliki Program Ahad Subuh yang tidak hanya menjadi sarana penguatan nilai-nilai keagamaan, tetapi juga menjawab kebutuhan aktual jamaah. Program ini menghadirkan akademisi sebagai pemateri sehingga materi yang disampaikan lebih kontekstual, edukatif, dan relevan dengan perkembangan masyarakat. Namun, partisipasi jamaah dalam kegiatan ini sering mengalami fluktuasi, yang menunjukkan adanya tantangan manajerial dalam pembinaan sumber daya manusia masjid. Penelitian ini bertujuan pada pelaksanaan manajemen Masjid Al-Mu’minuun Rancaekek, khususnya dalam pembinaan sumber daya manusia melalui Program Ahad Subuh, dengan titik perhatian pada empat fungsi manajemen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Kerangka teori yang digunakan mengacu pada konsep manajemen menurut George R. Terry (1977) yang menekankan bahwa pelaksanaan manajemen mencakup proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan sebagai satu kesatuan yang terintegrasi dalam mencapai tujuan organisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan paradigma interpretatif melalui metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam dengan pengurus masjid, serta dokumentasi kegiatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan pembinaan SDM di Masjid Al-Mu’minuun sangat dipengaruhi oleh kualitas manajemen imaroh dalam menjawab kebutuhan jamaah. Ditemukan bahwa faktor penentu partisipasi jamaah adalah kualitas narasumber dan relevansi tema kajian. Oleh karena itu, peningkatan profesionalisme manajemen masjid perlu dilakukan melalui pelatihan pengelolaan, penguatan sistem koordinasi, dan digitalisasi komunikasi. Dengan langkah tersebut, Masjid Al-Mu’minuun dapat berperan optimal sebagai pusat pembinaan umat yang partisipatif, berkelanjutan, dan kontekstual dengan kebutuhan masyarakat modern.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Manajemen Imaroh; Pembinaan Sumber Daya Manusia; Ahad Subuh |
Subjects: | General Management > Research and Development Management (R and D) |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Manajemen Dakwah |
Depositing User: | Cahyadi Sultan |
Date Deposited: | 12 Sep 2025 00:41 |
Last Modified: | 12 Sep 2025 00:41 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/119217 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |