Konstruksi makna keadilan sebagai pesan dakwah: Analisis wacana kritis pada buku Narasi Rakyat Karya Hilman Indrawan

Al-Haetami, Muhammad Farhan (2025) Konstruksi makna keadilan sebagai pesan dakwah: Analisis wacana kritis pada buku Narasi Rakyat Karya Hilman Indrawan. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1. Cover.pdf

Download (384kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2. Abstrak.pdf

Download (301kB) | Preview
[img] Text (LULUS PLAGIASI)
10. Lulus Plagiasi Al-Haetami.pdf
Restricted to Registered users only

Download (56kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3. Daftar Isi.pdf

Download (291kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4. Bab 1.pdf

Download (745kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5. Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (848kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6. Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7. Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (303kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (316kB) | Request a copy
[img] Text (LAMPIRAN)
9. Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

INDONESIA: Media dakwah melalui tulisan menjadi salah satu metode yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan agama yang kontekstual, seperti yang dilakukan dalam buku "Narasi Rakyat" karya Hilman Indrawan dan rekan-rekannya. Buku ini menyajikan kritik sosial yang tajam terhadap ketidakadilan di Indonesia, seperti korupsi, tirani, dan pelanggaran hak asasi manusia. Namun, di balik kritik tersebut, terdapat pesan dakwah yang mengajak pembaca untuk merenungkan nilai-nilai spiritual dan moral. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis representasi makna keadilan dalam dimensi teks pada buku "Narasi Rakyat"; (2) Mengidentifikasi pengaruh kognisi sosial penulis terhadap makna keadilan dalam buku "Narasi Rakyat"; (3) Mengkaji peran konteks sosial dalam membentuk makna keadilan yang disajikan dalam buku "Narasi Rakyat" ; dan (4) Mengidentifikasi pesan dakwah yang terdapat pada makna keadilan dalam buku "Narasi Rakyat". Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Analisis Wacana Kritis model Teun A. Van Dijk. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi (analisis teks), wawancara mendalam dengan penulis, dan observasi. Penelitian ini menggunakan teori Analisis Wacana Kritis (AWK) model Teun A. van Dijk yang menekankan tiga dimensi analisis, yaitu analisis teks, kognisi sosial, dan konteks sosial. Pendekatan ini memungkinkan peneliti untuk mengidentifikasi struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro wacana, mengungkap skema peristiwa, memori kolektif, ideologi, serta hubungan antara bahasa dan kekuasaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Dimensi teks menampilkan keadilan sebagai kritik terhadap pengkhianatan kekuasaan dan sebagai keteladanan moral melalui tokoh-tokoh yang berintegritas; (2) Dimensi kognisi sosial mengungkapkan skema diri penulis sebagai pemuda muslim yang progresif dan berempati, yang memandang menulis sebagai bentuk dakwah sosial dan perlawanan terhadap ketidakadilan; (3) Dimensi konteks sosial menunjukkan bahwa wacana keadilan lahir dari keresahan terhadap praktik kekuasaan oligarki dan krisis moral, yang mendorong penulis untuk membuat narasi tandingan yang berpihak pada rakyat; (4) Pesan dakwah yang dikonstruksi dalam buku ini mencakup aspek akidah, syariah, dan akhlak. ENGLISH: Da’wah through writing is one of the most effective methods for delivering contextual religious messages, as exemplified in the book Narasi Rakyat by Hilman Indrawan and colleagues. This book presents sharp social critiques of injustice in Indonesia, such as corruption, tyranny, and human rights violations. Behind these critiques, however, lies a da’wah message that invites readers to reflect on spiritual and moral values. This research aims to: (1) Analyze the representation of the meaning of justice in the textual dimension of Narasi Rakyat; (2) Identify the influence of the author’s social cognition on the meaning of justice in Narasi Rakyat; (3) Examine the role of social context in shaping the meaning of justice presented in Narasi Rakyat; and (4) Identify the da’wah messages contained within the meaning of justice in Narasi Rakyat. This study uses a qualitative approach with Teun A. van Dijk’s Critical Discourse Analysis (CDA) method. Data collection techniques include documentation (text analysis), in-depth interviews with the author, and observation. The CDA framework emphasizes three dimensions of analysis: text, social cognition, and social context. This approach enables the researcher to identify macrostructure, superstructure, and microstructure of discourse, uncover event schemata, collective memory, ideology, and the relationship between language and power. The results of this research show that: (1) The textual dimension presents justice as a critique of the betrayal of power and as a moral exemplar through figures of integrity; (2) The social cognition dimension reveals the author’s self-schema as a progressive and empathetic young Muslim who views writing as a form of social da’wah and resistance to injustice; (3) The social context dimension shows that the discourse on justice arises from concerns over oligarchic power practices and moral crises, prompting the author to create counter-narratives in favor of the people; and (4) The da’wah messages constructed in this book include aspects of aqidah (creed), sharia (Islamic law), and akhlaq (morality).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Analisis Wacana Kritis; Narasi Rakyat; Keadilan; Pesan Dakwah;
Subjects: Books Notable for Illustrations and Materials
Islam
Islam > Da'wah
Linguistics
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Muhammad Farhan Al Haetami
Date Deposited: 18 Sep 2025 16:01
Last Modified: 22 Sep 2025 01:53
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/120789

Actions (login required)

View Item View Item