Implementasi digital learning dalam meningkatkan kualitasi pembelajaran: Studi kasus di MA Persis Tarogong Kabupaten Garut dan MTs. Al-Musaddadiyah Kabupaten Garut

Marlina, Lenny (2025) Implementasi digital learning dalam meningkatkan kualitasi pembelajaran: Studi kasus di MA Persis Tarogong Kabupaten Garut dan MTs. Al-Musaddadiyah Kabupaten Garut. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (cover) 1_cover.pdf Download (403kB) | Preview
Preview	Text (abstrak) 2_abstrak.pdf Download (558kB) | Preview
Preview	Text (SUKET BEBAS PLAGIASI) Suket plgiarisme_Sri Mulyani (1).pdf Download (582kB) | Preview
Preview	Text (daftar isi) 3_daftarisi.pdf Download (790kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab I.pdf Download (875kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (566kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (660kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (344kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (576kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 10_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Transformasi digital pasca-pandemi menjadikan Digital Learning sebagai keniscayaan pendidikan. MA Persis Tarogong dan MTs. Al-Musaddadiyah Kabupaten Garut merepresentasikan dua institusi pendidikan Islam dengan karakteristik berbeda dalam mengadopsi teknologi pembelajaran, namun masih terdapat gap dalam pemahaman implementasi Digital Learning di madrasah serta hambatan berupa keterbatasan finansial, kesenjangan kompetensi digital, dan tantangan integrasi nilai islami. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan implementasi Digital Learning, mengidentifikasi faktor pendukung-penghambat, menganalisis dampak terhadap kualitas pembelajaran, dan membandingkan pendekatan implementasi kedua lembaga untuk menghasilkan model yang dapat diadaptasi madrasah lainnya. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif komparatif dengan metode studi kasus. Kerangka teoritis berlandaskan teori TPACK, Technology Acceptance Model, dan pendekatan input-proses-output. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen dengan teknik triangulasi. Hasil menunjukkan implementasi Digital Learning berkategori cukup tinggi dengan kesiapan infrastruktur dan kolaborasi stakeholder sebagai dimensi tertinggi. Faktor pendukung utama adalah dukungan manajemen dengan kriteria tinggi, sedangkan penghambat berupa keterbatasan akses teknologi berkriteria cukup. Dampak terhadap kualitas pembelajaran menunjukkan peningkatan motivasi siswa dan akses materi dengan kriteria tinggi. MA Persis Tarogong unggul dalam diversifikasi pendanaan dan sistem pelaporan digital, sementara MTs. Al-Musaddadiyah unggul dalam visi pengembangan holistik. Temuan mengindikasikan Digital Learning berpengaruh positif signifikan terhadap kualitas pembelajaran dengan dukungan kompetensi digital guru, infrastruktur memadai, motivasi siswa, dan kolaborasi stakeholder. Penelitian menghasilkan model implementasi kontekstual yang memperkuat teori TPACK dan Technology Acceptance Model, memberikan kontribusi bagi pengembangan pendidikan Islam era digital.

Actions (login required)

View Item