Bahri, Hasibuan Samsul (2025) Biografi Patuan Barumum (1884-1966): Raja Ke-IX dari Kerajaan Huristak Padang Lawas-Sumatera Utara. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (265kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (338kB) | Preview |
|
|
Text (SUKET BEBAS PLAGIASI)
Surat Bebas Plagiarisme.pdf Download (121kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftar isi.pdf Download (293kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab 1.pdf Download (542kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (711kB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB III)
6_ bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB IV)
7_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB V)
8_bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (274kB) | Request a copy |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini mengangkat Kerajaan Huristak, salah satu kerajaan Batak tertua yang terletak di Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, sebagai fokus utama kajian sejarah lokal yang selama ini terpinggirkan dalam narasi sejarah nasional. Dalam dominasi wacana kerajaan besar seperti Majapahit atau Sriwijaya, eksistensi dan kontribusi kerajaan-kerajaan kecil seperti Huristak kurang terdokumentasi Secara memadai. Penelitian ini bertujuan untuk merekonstruksi sejarah Kerajaan Huristak melalui biografi Raja ke-IX, Patuan Barumun Mulia Tandang, serta menelusuri peran strategis yang dilakukannya dalam transisi kekuasaan lokal menuju integrasi dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia.Metode yang digunakan adalah penelitian sejarah kualitatif dengan pendekatan biografis dan studi dokumen. Sumber data diperoleh dari arsip kolonial, dokumen kerajaan, bukti fisik, serta wawancara dan tradisi lisan masyarakat Huristak. Pendekatan ini memungkinkan penelusuran sejarah secara holistik, mencakup aspek politik, budaya, dan sosial. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa Raja Patuan Barumun merupakan pemimpin yang visioner, karismatik, dan diplomatis. Ia memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas di masa penjajahan, memelihara nilai-nilai budayalokal, serta secara aktif mendukung pembentukan NKRI dengan menyerahkan kekuasaan monarki kepada pemerintahan republik. Meskipun tidak banyak tercatat dalam sejarah nasional, kontribusinya nyata dalam membina semangat kebangsaan di wilayah Tapanuli Selatan.Studi ini memiliki aplikasi penting sebagai sumber edukasi sejarah lokal, pelestarian budaya, serta penguatan identitas masyarakat Padang Lawas. Kebaruan dari penelitian ini terletak pada dokumentasi sistematis terhadap sejarah Kerajaan Huristak dan tokoh lokal yang sebelumnya hanya hidup dalam narasi lisan. Selain itu, penelitian ini membuka ruang bagi studi lanjut mengenai peran kerajaan kecil dalam konstruksi sejarah Indonesia yang lebih inklusif. Dengandemikian, penelitian ini tidak hanya memperkaya khazanah sejarah Indonesia, tetapi juga mempertegas pentingnya menghargai keberagaman identitas dan kontribusi tokoh lokal dalam pembentukan jati diri bangsa.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Biografi sejara;Kerajaan Huristak; kolonialisme;Patuan Barumun, sejarah lokal |
| Subjects: | Biography, Obituary Biography, Obituary > Education and Research of Biography History of Asia > History of Asia |
| Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Biologi Pascasarjana Program Magister > Program Studi Sejarah Peradaban Islam |
| Depositing User: | Samsul Bahri Hasibuan |
| Date Deposited: | 12 Dec 2025 03:39 |
| Last Modified: | 12 Dec 2025 08:45 |
| URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/126593 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |



