Ardi, Yusuf (2013) Pengaruh inokulasi ganda Fungi Mikoriza Arbuskula terhadap sifat fisik tanah dan hasil tanaman cabai keriting (Capsicum annuum L.) Varietas Kencana. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (196kB) | Preview |
|
|
Text
2_abstrak&daftarisi(1).pdf Download (169kB) | Preview |
|
|
Text
3_bab1(1).pdf Download (83kB) | Preview |
|
Text
4_bab2(1).pdf Restricted to Registered users only Download (384kB) |
||
Text
5_bab3(1).pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) |
||
Text
6_bab4(1).pdf Restricted to Registered users only Download (405kB) |
||
Text
8_daftarpustaka(1).pdf Restricted to Registered users only Download (305kB) |
Abstract
Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui interaksi antara inokulasi berbagai jenis fungi mikoriza arbuskula dan rhizobakteri terhadap sifat fisik tanah dan hasil tanaman cabai telah dilaksanakan di kebun penelitian Balai Pengembangan Benih Hortikultura dan Aneka Tanaman – Pasir Banteng, Sumedang sejak bulan Februari sampai dengan Juli 2013. Metode yang digunakan merupakan metode eksperimental berupa Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 2 faktor, faktor pertama adalah FMA yang terdiri dari Glomus sp., Gigaspora sp., Acaulospora sp., dan Campuran (Glomus sp. + Gigaspora sp.+ Acaulospora sp.) dengan dosis 10 g per tanaman, sedangkan faktor kedua adalah rhizobakteri yang terdiri dari Pseudomonas diminuta dan Bacillus alvei sebanyak 10 ml suspensi dengan kepadatan 106 CFU ml-1, terdiri dari 15 kombinasi perlakuan yang diulang 3 kali. Pengujian lanjut dilakukan dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara FMA dan rhizobakteri menunjukkan berpengaruh tidak nyata terhadap parameter utama yaitu sifat fisik tanah (indeks stabilitas agregat, bobot isi, ruang pori total dan kadar air tanah). Pengaruh mandiri FMA pada jenis spora Gigaspora sp. terlihat berpengaruh nyata pada parameter utama hasil tanaman cabai (Bobot buah dan jumlah buah). Hasil penelitian menunjukan FMA dan rhizobakteri tidak mampu meningkatkan sifat fisik tanah berupa stabilitas agegat, bobot isi, ruang pori total dan kadar air tanah. Sedangkan data hasil tanaman menunjukkan spora jenis Gigaspora sp. mampu meningkatkan bobot buah dan jumlah buah dibanding perlakuan lain.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | fungi; tanah; cabai |
Subjects: | Microorganisms |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Pertanian/Agroteknologi |
Depositing User: | Users 30 not found. |
Date Deposited: | 02 Feb 2016 03:47 |
Last Modified: | 28 Jun 2019 09:08 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/158 |
Actions (login required)
View Item |