Penerapaan pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) untuk mengembangkan kemampuan berpikir kreatif pada materi pemurnian logam

Latif, Abdul (2018) Penerapaan pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) untuk mengembangkan kemampuan berpikir kreatif pada materi pemurnian logam. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (22kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (23kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (299kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (433kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (754kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (26kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (155kB) | Request a copy

Abstract

Pelajar tidak hanya dituntut untuk memiliki kemampuan koginitf yang baik, melainkan juga harus memiliki kreativitas dalam menghadapi persaingan global. Pada penelitian ini, telah dikembangkan kreativitas mahasiswa dengan menerapkan pembelajaran creative problem solving (CPS) pada materi pemurnian logam. Desain metode yang digunakan adalah one shoot case study dengan subjek penelitian sebanyak 38 mahasiswa program studi Pendidikan Kimia semester II. Data kemampuan berpikir kreatif mahasiswa diukur melalui tes evaluasi kemampuan berpikir kreatif yang terdiri dari indikator kelancaran (fluency),keluwesan (flexibility), dan kebaruan (originality). Nilai pada indikator fluency didapatkan sebesar 88 yang mana termasuk pada kategori sangat baik. Nilai pada indikator flexibility didapatkan sebesar 72 yang mana termasuk dalam kategori baik. Sementara nilai pada indikator originality didapatkan sebesar 66 yang mana termasuk dalam kategori cukup. Secara keseluruhan tingkat kemampuan berpikir kreatif mahasiswa berada pada tingkat tiga dengan tercapainya indikator fluency dan flexibiity dan dikategorikan kreatif. Pembelajaran CPS menggunakan pendekatan yang berpusat pada keterampilan pemecahan masalah, yang diikuti dengan penguatan kreativitas sehingga menciptakan proses pembelajaran yang kreatif. Dengan demikian, pembelajaran CPS pada materi pemurnian logam dapat mengembangkan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa.

Actions (login required)

View Item