Najmi, Muhamad Hardiansyah (2019) Pengaruh pembinaan mental terhadap aktivitas keberagamaan prajurit TNI-AU di Mako Korps Paskhas Lanud Sulaiman Bandung: Penelitian terhadap prajurit TNI AU MAKO KORPS PASKHAS Lanud Sulaiman Kelurahan Sulaiman Kecamatan Margahayu Kabupaten Bandung 40229. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (203kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (304kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (206kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (461kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (688kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (642kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) | Request a copy |
Abstract
Sejatinya manusia memiliki tujuan utama sebabagai abdulloh dan khalifatulloh, yang mana segala kehidupannya didedikasikan supaya bernilai ibadah. Maka sudah sepatutnya manusia dengan segala profesinya, segala kesibukannya tanpa ada kecuali meggunakan segala potensi yang telah Allah berikan untuk memenuhi tugas Allah tersebut. Berdasarkan studi lapangan, wawancara dan observasi yang penulis lakukan di Mako Korps Paskhas Lanud Sulaiman Bandung, penulis menemukan sebuah permasalahan. Dimana empat dari sepuluh prajurit TNI yang penulis ajak bicara mengaku bahwasanya tidak mengerti mengenai konsep rukhsoh seperti jama’, qoshor, fidyah ataupun qodo. Padahal berkaca dari pekerjaan yang mereka lakukan, keringanan atau rukhsoh ini sangatlah penting untuk dikuasai apalagi bagi prajurit TNI yang selalu memiliki sedikit kesempatan untuk menyempurnakan ibadah ketika dalam pelasanaan tugas ataupun operasi militer. Tujuan dari penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana realitas aktivitas keberagamaan pada kalangan prajurit TNI-AU Mako Korps Paskhas Lanud Sulaiman Bandung. Hipotesis yang diajukan yakni semakin tinggi tingkat pembinaan mental yang diberikan, maka akan semakin tinggi pula aktivitas keberagamaan prajurit TNI-AU. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Penelitian ini menggunakan random sampling 60 prajurit TNI-AU Mako Korps Paskhas. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, angket, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembinaan mental TNI AU disini sangat baik dengan skor rata-rata 4,62, aktivitas agama prajurit TNI-AU Mako Korps Paskhas ini pun ada pada kategori baik dengan skor rata-rata 3,7. Sedangkan pengaruh pembinaan mental terhadap aktivitas keberagamaan berkorelasi sedang dengan koefisien korelasi sebesar 0,48 berada pada rentang 0,40-0,599 itu artinya ada pada kategori sedang. Hasil uji signifikansi koefisien korelasi menunjukan nilai thitung lebih besar dari ttabel yakni 4,74>1,691 diartikan bahwa hipotesis diterima. Variabel X mempunyi pengaruh terhadap variabel Y sebesar 23% yang artinya masih terdapat 77% faktor lain yang mempengaruhi variabel Y.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mental Guidance; Religious Activity; Air Force Soldier; |
Subjects: | Religious Ethics Educational Institutions, Schools and Their Activities |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | hardiansyah najmi |
Date Deposited: | 31 Oct 2019 02:10 |
Last Modified: | 31 Oct 2019 02:10 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/26239 |
Actions (login required)
View Item |