Fitriani, Ina (2020) Analisis terhadap jual beli kopi penambah stamina dalam perspektif hukum ekonomi syariah. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (124kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (299kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (554kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
4_BAB I.pdf Download (566kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (723kB) |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (832kB) |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi adanya peredaran kopi penambah stamina merek kopi “C” yang mengandung bahan kimia obat berbahaya yang menjadi penyebab belasan warga sumedang keracunan. Hal ini tidak sesuai dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Pasal 4 yang dijelaskan bahwa konsumen mempunyai hak atas keselamatan, keamanan dan kenyamanan. Kopi penambah stamina yang mengandung bahan kimia obat yang berbahaya jelas tidak sesuai peraturan BPOM dan menyalahi konsep jual beli yang benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan undang-undang nomor 8 tahun 1999 terhadap konsumen kopi “C” dan bentuk pengawasan BPOM terhadap peredaran kopi “C”, serta mengetahui jual beli kopi “C” dalam perspektif hukum ekonomi syariah. Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis empiris, yaitu penelitian hukum yang berarti penelitian terhadap peraturan dikaitkan dengan kenyataan di lapangan. Penelitian ini untuk menganalisis jual beli kopi penambah stamina menurut hukum ekonomi syariah. Sedangkan jenis data yang digunakan dalam skripsi ini menggunakan jenis data yang bersifat kualitatif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pelaksanaan Undang-Undang No 8 Tahun 1999 belum berjalan, pelaku usaha tidak bertanggung jawab atas biaya kesehatan sebagaimana yang tercantum dalam Pasal 19. Pengawasan yang dilakukan dilakukan BPOM Bandung dibantu Dinas Kesehatan Sumedang dengan melakukan peringatan publik dan menarik seluruh peredaran kopi penambah stamina merek kopi “C” dalam masyarakat serta memusnahkannya. Jual beli kopi “C” akadnya menjadi fasid karena tidak sesuai syarat dan rukun pada sifatnya. Bahan kimia obat yang terkandung dalam kopi “C” haram untuk dikonsumsi dan menyalahi konsep jual beli karena mengandung unsur tadlis (penipuan).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | jual beli; kopi penambah stamina; perspektif hukum ekonomi syariah; |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Muamalat, Muamalah/Hukum Perdata Islam Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Hukum Perjanjian dalam Islam |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah |
Depositing User: | Ina Fitriani |
Date Deposited: | 17 Jul 2020 06:21 |
Last Modified: | 17 Jul 2020 06:21 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/31945 |
Actions (login required)
View Item |