Dasep, Dasep (2020) Implementasi kebijakan pedoman penerapan sekolah aman dari bencana di Jawa Barat 2020. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (47kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (128kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftar isi.pdf Download (86kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (374kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (228kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (443kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (29kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (59kB) | Request a copy |
Abstract
Jawa barat adalah daerah yang memiliki potensi kebencanaan yang sangat kompleks. Berdasarkan aplikasi INARSK yang dikelola oleh badan penanggulangan bencana daerah provinsi jawa barat pada priode tahun 2013 sampai pada tahun 2018 telah terjadi bencana berjumlah 6.607, bencana alam yang ada di jawa barat diantara gempa bumi, Tsunami, Tanah longsor, Banjir bandang, dan lain sebagainya. Provinsi jawa barat termasuk daerah yang memiliki penduduk lebih dari 50 juta jiwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) serta memiliki lebih dari 29860 satuan Pendidikan yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota jawa barat. Berdasarkan peraturan kepala badan nasional penanggulangan bencana no 04 tahun 2012 tentang pedoman penerapan sekolah aman dari benca, peneliti bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi kebijakan pedoman penerapan sekolah aman bencana di provinsi jawa barat. Peneliti menggunakan teori Van Metter dan Van Horn yang memiliki enam dimensi diantaranya, ukuran-ukuran dasar dan tujuan-tujuan kebijakan, sumber-sumber kebijakan, komunikasi antar organisasi dan kegiatan-kegiatan pelaksana, Karateristik badan-badan pelaksana, Kondisi-kondisi ekonomi, sosial dan politik, dan kecenderungan pelaksana (implementors). Metode yang digunakan oleh peneliti yaitu metode penelitian deskriftif dengan pendekatan kualitatif, Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dengan informan dan pengumpulan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan pelaksaan kebijakan pedoman penerapan sekolah aman dari bencana. Teknik analisis data yang penulis gunakan yaitu dari model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, verifikasi dan kesimpulan. Hasil dari penelitian implementasi kebijakan pedoman penerapan sekolah aman dari bencana di jawa barat cukup baik, dari karakteristik badan-badan pelaksana sudah menjalankan tugasnya sesuai dengan regulasi dan prosedur-prosedur kegiatan yang ada. Keterlibatan pemerintah daerah dalam menjembatani proses pelaksaan kebijakan dengan melakukan menerbitkan peraturan gubernur nomor 88 tahun 2020 tentang pedoman penyelenggaraan kesatuan Pendidikan aman bencana, sehingga proses pelaksaannya dapat dibermudah dan dipercepat. Adapun kendala yang terjadi pada saat pelaksaan program kebijakan ini diantaranya akses menuju lokasi sekolah yang sulit ditempuh dan adanya keterbatasan dari segi anggaran untuk kegiatan sekolah aman bencana.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Implementasi Kebijakan; Pedoman Penerapan Sekolah Aman Dari Bencana 2020 |
Subjects: | Political dan Government Science Political dan Government Science > Policy Making General Management > Planning and Strategic Management |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Dasep Dasep |
Date Deposited: | 08 Mar 2021 06:18 |
Last Modified: | 08 Mar 2021 06:18 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/37519 |
Actions (login required)
View Item |