Fadilla, Qori (2021) Pengaruh Konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh BAP (6- Benzylaminopurine) dan NAA (α-Napthaleneaceticacid) terhadap Induksi tunas tanaman Vanili (Vanilla planifolia Andrews.) varietas Vania I secara In Vitro. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (198kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (596kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
3_daftarisi.pdf Download (399kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Tanaman Vanili (Vanilla planifolia Andrews.) Vania I merupakan salah satu tanaman komoditas perkebunan yang memiliki manfaat sangat besar bagi pertanian, khususnya sektor industri karena di dalam buah vanili terkandung zat vanillin untuk berbagai macam kegunaan seperti makanan, minuman, aroma parfum dan lain sebagainya. Budidaya secara konvensional yang berasal dari tunas belum mampu secara maksimal memenuhi ketersediaan bibit vanili, dikarenakan dalam pembibitannya cukup sulit dan mudah terserang penyakit busuk batang. Kultur Jaringan diupayakan untuk menangani kendala ketersediaan bibit bebas penyakit dalam waktu singkat dan jumlah banyak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi zat pengatur tumbuh BAP dan NAA yang optimal dalam induksi tunas Vanili Vania I. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari 2020 hingga Juli 2020 di Laboratorium Kultur Jaringan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Eksplan yang digunakan berupa buku tunas vanili varietas Vania I yang berasal dari Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (BALITTRO). Perlakuan penelitian yaitu BAP (1 mg L-1; 2 mg L-1dan 3 mg L-1) dan NAA (tanpa NAA; 0,5 mg L-1 dan 1 mg L-1) dengan pengulangan 3 kali. Penelitian dianalisis secara deskriftif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh pada kombinasi BAP 1 mg L-1 dan NAA 1 mg L-1 (b1n2) terhadap tinggi tunas, jumlah nodus, jumlah daun hingga umur 16 MSI. Pengaruh BAP dapat mempercepat pembentukan dan pertumbuhan tunas, sedangkan pengaruh NAA dapat membantu dalam pemanjangan sel dan membentuk organ daun.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | 6-benzylamonopurine; in vitro; α-napthaleneaceticacid; tunas; vanili |
Subjects: | Production, Industrial Economics Production, Industrial Economics > Agriculture Biochemistry > Metabolism Biochemistry > Miscellaneous Biochemicals |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Pertanian/Agroteknologi |
Depositing User: | Qori Fadilla |
Date Deposited: | 03 Oct 2021 16:42 |
Last Modified: | 03 Oct 2021 16:42 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/44079 |
Actions (login required)
View Item |