Asty Syuryanti, Asty (2014) Penerapan Model Pembelajaran Siklus Belajar Hipotetik-Deduktif untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa pada Materi Tekanan (Penelitian Pre-Experiment di Kelas VIII SMPN 2 Bongas Indramayu). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (102kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (123kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (60kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (649kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (524kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB) |
Abstract
Hasil observasi dan wawancara yang dilakukan di SMPN 2 Bongas Indramayu kelas VIII, menunjukkan bahwa proses pembelajaran fisika lebih sering menggunakan ceramah dan pemberian rumus secara langsung. Hal ini berimplikasi pada kurang aktifnya siswa selama proses pembelajaran dan rendahnya keterampilan proses sains siswa yang harusnya dapat dikembangkan melalui kegiatan proses ilmiah. Oleh karena itu, keterampilan proses sains siswa perlu ditingkatkan. Untuk mengatasi hal tersebut diterapkan model pembelajaran siklus belajar hipotetik-deduktif yang melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran melalui percobaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas guru dan siswa pada setiap tahapan model pembelajaran siklus belajar hipotetik-deduktif dan peningkatan keterampilan proses sains siswa setelah diterapkan model pembelajaran siklus belajar hipotetik-deduktif pada materi tekanan. Metode penelitian yang digunakan adalah pre-experiment dengan desain penelitian one group pretest-posttest design. Penelitian dilaksanakan di kelas VIII SMPN 2 Bongas Indramayu. Populasinya seluruh kelas VIII yang terdiri dari enam kelas dan teknik penarikan sampel yang digunakan adalah simple random sampling dimana sampel yang diambil adalah kelas VIII C yang berjumlah 25 siswa. Data mengenai aktivitas guru dan siswa diperoleh melalui lembar observasi dan data peningkatan keterampilan proses sains diperoleh melalui tes soal berbentuk pilihan ganda berjumlah 15 soal. Hasil penelitian selama tiga kali pertemuan menunjukkan aktivitas guru dan siswa selama proses pembelajaran fisika menggunakan model pembelajaran siklus belajar hipotetik-deduktif mengalami peningkatan pada setiap pertemuannya dengan rata-rata aktivitas guru sebesar 90,57% dengan kategori sangat baik dan aktivitas siswa sebesar 82,17% dengan kategori baik. Begitu pula dengan keterampilan proses sains mengalami peningkatan setelah diterapkan model pembelajaran siklus belajar hipotetik-deduktif sebesar 0,71 dengan kategori tinggi. Dengan demikian, model pembelajaran siklus belajar hipotetik-deduktif dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif yang digunakan untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | siklus belajar hipotetik-deduktif, keterampilan proses sains, tekanan. |
Subjects: | Educational Institutions, Schools and Their Activities Educational Institutions, Schools and Their Activities > Methods of Instruction and Study |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Fisika |
Depositing User: | Users 3781 not found. |
Date Deposited: | 26 Oct 2017 03:10 |
Last Modified: | 26 Oct 2017 03:10 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/4596 |
Actions (login required)
View Item |