Noprijal Budiman, Noprijal (2014) Penerapan Model Pembelajaran Scientific Inquiry untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa pada Materi Pengukuran (Penelitian Pre Eksperimen pada Siswa kelas VII SMP AL-Islam Kota Bandung). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (101kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (105kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (137kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (653kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (704kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (39kB) |
Abstract
Hasil studi pendahuluan yang dilakukan di SMP Al-Islam Kota Bandung pada pelajaran IPA menunjukkan bahwa kebanyakan siswa hanya mengikuti pembelajaran secara pasif, mereka mendengarkan ceramah, latihan soal atau menghafal materi/rumus serta jarang melakukan praktikum, sehingga siswa kurang bisa mengembangkan keterampilan yang ia miliki. Data hasil rata-rata ulangan harian dan hasil tes keterampilan proses sains siswa pada materi fisika masih tergolong rendah. Salah satu solusi yang dapat mengatasi permasalahan tersebut adalah penerapan model pembelajaran scientific inquiry dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan proses pembelajaran fisika yang menerapkan model pembelajaran scientific inquiry dan peningkatan keterampilan proses sains siswa. Metode yang digunakan adalah pre eksperimen dengan desain one-group pretest-posttest. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMP Al-Islam Kota Bandung yang berjumlah empat kelas. Penarikan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling cara undian dan terpilih kelas VII C sebagai sampel penelitian. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar observasi dan tes keterampilan proses sains siswa pada materi pengukuran berbentuk uraian sebanyak 10 soal. Hasil analisis menunjukkan bahwa keterlaksanaan aktivitas guru 99,26% dan siswa 82,03%. Hal tersebut menunjukkan keterlaksanaan model pembelajaran scientific inquiry selama proses pembelajaran berjalan dengan sangat baik. Nilai rata-rata pretest siswa sebesar 25,67 meningkat pada saat posttest menjadi 72,83. Berdasarkan uji hipotesis menyatakan nilai thitung (23,36) lebih besar dari nilai ttabel (2,05) artinya terdapat peningkatan yang signifikan setelah menerapkan model pembelajaran scientific inquiry dengan nilai N-Gain rata-rata sebesar 0,64 kategori sedang. Hasil ini menunjukan bahwa model pembelajaran scientific inquiry dapat diterapan sebagai upaya untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | scientific inquiry, keterampilan proses sains, materi pengukuran |
Subjects: | Educational Institutions, Schools and Their Activities > Methods of Instruction and Study Elementary Education > Science for Elementary Education |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Fisika |
Depositing User: | Users 3781 not found. |
Date Deposited: | 26 Oct 2017 03:16 |
Last Modified: | 26 Oct 2017 03:16 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/4601 |
Actions (login required)
View Item |