Tradisi Sorogan sebagai Metode Bimbingan Belajar di Pesantren (Penelitian di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Cikalong Tasikmalaya)

Jeje Fauzi, Jeje (2016) Tradisi Sorogan sebagai Metode Bimbingan Belajar di Pesantren (Penelitian di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Cikalong Tasikmalaya). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (106kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (271kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (113kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (424kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (499kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (380kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya perkembangan zaman yang menyebabkan di pesantren-pesantren lain sudah banyak yang melangkah ke metode pembelajaran baru atau modern dan sedikit demi sedikit mulai meninggalkan metode lama, ternyata di pesantren Miftahul Ulum masih mempertahankan metode lama (tradisional) walaupun tidak menampik menggunakan metode baru yang membuat para santri lebih kreatif dan inovatif. Metode lama (tradisional) yang masih di pertahankan yaitu sorogan, bandungan, muthola’ah, mudzakarah. Dari beberapa metode di atas ada sorogan yang menarik untuk di bahas, karena metode sorogan ini sudah jarang di gunakan dalam metode belajar di pesantren-pesantren yang sudah melangkah ke metode modern. Tujuan penelitian ini yaitu untuk (1) untuk mengetahaui proses bimbingan belajar di pesantren Miftahul Ulum Cikalong Tasikmalaya; (2) untuk mengetahui metode sorogan dalam bimbingan belajar di pesantren Miftahul Ulum Cikalong Tasikmalaya; (3) untuk mengetahui hasil bimbingan belajar di pesantren Miftahul Ulum Cikalong Tasikmalaya. Penelitian ini bertolak dari pemikiran bahwa proses sorogan merupakan satu proses belajar pendidikan Islam tradisional yang umumnya digunakan di Pondok Pesantren, sebagaimana sistem belajar secara individual, para santri maju satu persatu untuk menyodorkan kitabnya dan berhadapan langsung dengan seornag guru atau kyai dan terjadi interaksi di antara keduanya. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif, yakni metode yang bertujuan untuk melukiskan secara sistematis berdasarkan fakta atau karakteristik tentang tradisi sorogan sebagai metode bimbingan belajar di pesantren. Langkah-langkah yang digunakan dalam penelitian ini yaitu degan penentuan lokasi penelitian, penentuan metode dan teknik pengumpulan data penelitian, jenis data, sumber data, analisis data, reduksi, kategorisasi, dan simpulan. Dari penelitian ini ditemukan bahwa hasil bimbingan belajar dengan metode sorogan di Pesantren Miftahul Ulum memberikan pengarahan dan pemahaman dalam belajar, menanggulangi permaslahan yang dihadapi oleh santri, juga menawarkan berbagai fasilitas yang dapat membantu santri dalam memperoleh keterampilan lain. Selain itu keberhasilan metode sorogan dapat juga dilihat dari semakin banyaknya kutab-kitab yang dikuasai santri, bertambahnya keta’atan kepada pembimbing atau ustadz dan bertambahnya nilai rata-rata santri dalam ujian akhir. Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa tradisi sorogan sebagai metode bimbingan belajar di pesantren terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan intelektual dan interpersonal santri di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Cikalong Tasikmalaya.

Actions (login required)

View Item