Pengaruh regulasi emosi terhadap resiliensi remaja awal

Kharisma, Indriawati Septi (2021) Pengaruh regulasi emosi terhadap resiliensi remaja awal. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (259kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (197kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftar Isi.pdf

Download (198kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_Bab 1.pdf

Download (318kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (636kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (390kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (507kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (200kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (316kB) | Request a copy

Abstract

Masa remaja merupakan masa peralihan masa kanak-kanak menuju dewasa, dimana mulai muncul berbagai macam problematika kehidupan. Untuk menghadapi dinamika kehidupan, perlu adanya ketahanan diri pada diri remaja. Kemampuan untuk bertahan dan fleksibel dalam menghadapi dinamika kehidupan disebut resiliensi. Salah satu kemampuan yang sering dimunculkan dalam menyikapi suatu persoalan ialah kemampuan pengendalian emosi atau disebut juga regulasi emosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh regulasi emosi terhadap resiliensi remaja awal. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah siswa/i SMP N 54 Bandung dan sampel berjumlah 240 yang ditentukan berdasarkan random sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan skala likert yang diadaptasi dari aspek regulasi emosi Gross (2012) dan resiliensi dari Reivich & Shatte (2002). Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa regulasi emosi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel resiliensi pada remaja awal di SMPN 54 Bandung, dengan nilai signifikansi 0.000 dimana nilai tersebut lebih kecil dari .05. Hal ini memberi arti bahwa subjek dengan kemampuan pengendalian emosi yang baik, akan membuatnya memiliki resiliensi yang baik. Selain itu, besarnya angka koefisien determinasi sebesar .444 atau sama dengan 44%. Ini berarti bahwa variabel regulasi emosi sebanyak 44% dapat menjelaskan variabel resiliensi pada remaja awal di SMPN 54 Bandung. Sedangkan 56% sisanya, dijelaskan oleh faktor-faktor lainnya.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: regulasi emosi; resiliensi; remaja awal
Subjects: Comparative Psychology > Comparative Psychology of Sensory Perception, Movement, Emotions, Psychological Drives of Animals
Applied Psychology > Personal Improvement and Analysis
Applied Psychology > Counseling and Interviewing
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi
Depositing User: Indriawati Septi Kharisma
Date Deposited: 12 Jan 2022 05:59
Last Modified: 12 Jan 2022 05:59
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/47815

Actions (login required)

View Item View Item