Penilaian kesiapan Lepasliar Elang Jawa (Nisaetus Bartelsi Stresemann, 1924) di Pusat Konservasi Elang Kamojang

Saraswati, Anggun (2023) Penilaian kesiapan Lepasliar Elang Jawa (Nisaetus Bartelsi Stresemann, 1924) di Pusat Konservasi Elang Kamojang. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (106kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (129kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (76kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB II)
5_bab2.pdf

Download (100kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB III)
6_bab3.pdf

Download (469kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf

Download (165kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
8_bab5.pdf

Download (101kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf

Download (126kB) | Preview

Abstract

Elang Jawa (Nisaetus bartelsi Stresemann, 1924) adalah salah satu burung pemangsa endemik Pulau Jawa. Populasi Elang Jawa yang ada di alam liar menunjukkan tren penurunan akibat kerusakan hutan, perburuan liar dan perdagangan liar. Elang Jawa yang dijadikan hewan peliharaan dapat mengalami perubahan perilaku dan aktivitas hariannya sehingga perlu direhabilitasi untuk mengembalikan perilaku liarnya. Agar elang dapat bertahan di alam, maka perlu dilakukan penilaian perilaku berburu, sosial, terbang dan bertengger sehingga dapat diketahui tingkat kesiapan suatu Elang untuk dilepasliarkan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai tingkat kesiapan lepasliar Elang Jawa berdasarkan indikator penilaian perilaku yang telah ditetapkan oleh Raptor Indonesia (RAIN). Penelitian ini dilakukan di Pusat Konservasi Elang Kamojang dengan mengamati sepasang Elang Jawa yaitu Mario (betina) dan Tegar (jantan) yang ditargetkan akan dilepasliar. Pengamatan ini dilakukan pada Bulan Januari sampai Februari 2023 menggunakan metode adlibitum dan scan sampling dengan menghitung frekuensi, rata-rata aktivitas dan persentase komposisi aktivitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku Mario terbesar adalah bergerak (45,66%), diikuti dengan bertengger (44,60%), berburu (5,80%) dan sosial (3,94%) sedangkan Tegar terbesar adalah bertengger (51,99%), diikuti dengan bergerak (38,47%), berburu (5,14%) dan sosial (4,40%). Berdasarkan indikator penilaian perilaku, bahwa Mario mendapatkan nilai rata-rata 103,1 dan Tegar dengan nilai rata-rata 102,5. Mario dan Tegar sudah tergolong baik sehingga sudah layak untuk dilepasliar.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: Hanya upload halaman awal atas permintaan dosen pembimbing
Uncontrolled Keywords: Elang Jawa; lepasliar; perilaku
Subjects: Ecology
Ecology > Forest Ecology
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi
Depositing User: 19 Anggun Saraswati
Date Deposited: 18 Jul 2023 07:59
Last Modified: 18 Jul 2023 07:59
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/71457

Actions (login required)

View Item View Item