Dakwah pada media baru: Analisis deskriptif pada akun TikTok Husain Basyaiban

Muthmainnah, Maulida (2023) Dakwah pada media baru: Analisis deskriptif pada akun TikTok Husain Basyaiban. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (84kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (123kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (72kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (318kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (375kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB) | Request a copy

Abstract

Media baru adalah hasil dari perkembangan teknologi komunikasi yang dapat memperluas jaringan komunikasi manusia. Pada era modern ini media baru sudah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat yang banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya adalah untuk berdakwah. Terdapat macam- macam bentuk media baru yang digunakan untuk kegiatan dakwah salah satunya adalah aplikasi TikTok, TikTok merupakan sebuah aplikasi platform video musik yang berasal dari China Tiongkok. Dengan menggunakan TikTok untuk kegiatan dakwah Islam, dengan cara mengunggah konten video dakwah yang dikemas dengan menarik dan variatif. Salah satu da’i muda yang memanfaatkan TikTok sebagai media untuk dakwah Islam ialah Husain Basyaiban. Berdasarkan latar belakang diatas maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses dakwah yang dilakukan oleh Husain Basyaiban pada aplikasi TikTok yang saat ini memiliki jumlah pengikut sebanyak 5.9 juta dan jumlah suka sebanyak 312.5 juta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan menggunakan analisis deskriptif. Dengan menggunakan teori media baru dan teori laswell, paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah paradigma konstruktivisme, jenis data yang di kumpulkan adalah dengan bentuk deskriptif, sumber data penelitian ini adalah sumber data primer dan sekunder, unit analisis dalam penelitian ini adalah Husain Basyaiban, teknik pengumpulan data mennggunakan teknik observasi online, wawancara dan dokumentasi pada akun TikTok Husain Basyaiban. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa metode dakwah yang digunakan Husain dalam berdakwah ialah sesuai dengan Q.S An-Nahl ayat 125 yaitu hikmah, mau’idzatul hasanah, dan mujadalah, materi yang Husain sampaikan antara lain adalah mengenai aqidah, syari’ah dan materi akhlak. Kelebihan dakwah Husain Basyaiban ialah gaya dakwahnya yang menarik dan mudah dipahami, Adapun kekurangannya ialah penyampaian dakwah yang terlalu cepat. Aplikasi TikTok dapat digunakan dan dimanfaatkan sebagai media dakwah kekinian, menawarkan solusi dakwah di era teknologi yang semakin maju. Bagi calon da’i lainnya yang ingin memulai dakwah melalui TikTok, Husain Basyaiban yang aktif memproduksi konten dakwah di sana dapat menjadi inspirasi. Aplikasi TikTok membuat penyebaran berita menjadi lebih mudah dan efektif.

Actions (login required)

View Item