Analisis Halal Value Chain pada produk tekstil batik di Nafira Batik Kasumedangan

Ariyanti, Ariyanti (2023) Analisis Halal Value Chain pada produk tekstil batik di Nafira Batik Kasumedangan. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (65kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (46kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (81kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (380kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (584kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (198kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (48kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (180kB) | Request a copy

Abstract

Industri tekstil di Indonesia saat ini diramaikan dengan harusnya memiliki sertifikasi tekstil halal. Hal ini dikarenakan tekstil termasuk barang gunaan yang dipakai untuk bahan dasar sandang, sehingga wajib untuk memiliki sertifikasi halal. Salah satunya pada industri tekstil batik sebagai barang gunaan yang wajib memiliki sertifikasi halal. Sertifikasi halal pada produk tekstil ini, dapat diwujudkan dengan menerapkan halal value chain pada industri tekstil batik di Nafira Batik Kasumedangan. Halal Value Chain merupakan upaya terintegrasi industri mulai dari input, produksi, distribusi, pemasaran dan konsumsi. Dalam menghasilkan produk halal input bahan baku harus diperhatikan serta teknologi pengolahan yang digunakan. Dari mulai penegemasan produk harus mencerminkan kebersihan dan menjaga kehalalan hingga produk akhir diterima oleh konsumen muslim. Tujuan penelitian ini yaitu 1) untuk mengetahui bagaimana implementasi halal value chain pada industri tekstil batik di nafira Batik Kasumedangan. 2) untuk mengetahui apa kendala dalam mengimplementasikan halal value chain pada industri tekstil batik di Nafira Batik Kasumedangan. 3) untuk mengetahui bagaimana upaya dalam mengimplementasikan halal value chain pada industri tekstil batik di Nafira Batik Kasumedangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data tang digunakan yaitu menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Tempat penelitian dilakukan di Nafira Batik kasumedangan yang berlokasi di Neglasari, Desa Sukamaju, Kecamatan Rancakalong, Sumedang. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa halal value chain yang dapat diterapkan pada Nafira Batik Kasumedangan dilihat dari aktivitas utamanya yaitu logistik masuk, aktivitas operasi, logistik keluar, pemasaran, penjualan dan pelayanan. Halal value chain pada Nafira Batik Kasumedangan ini belum efektif dilakukan, karena kurangnya pemahaman tentang halal value chain dan bahan baku yang digunakan belum memiliki label halal untuk memperkuat kehalalan pada produk yang digunakan saat proses produksi dilakukan.

Actions (login required)

View Item