Luthfiah, Mia Amalia (2023) Efisiensi kombinasi metode Anaerob dan penambahan Koagulan Tawas Al2(SO4)3 untuk menurunkan kadar COD dan BOD pada limbah cair industri Tahu. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (96kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (47kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (59kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (121kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (191kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (123kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (41kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (141kB) | Request a copy |
Abstract
Limbah cair industri tahu mengandung bahan organik yang tinggi, hal ini ditandai dengan tingginya kadar COD dan BOD sehingga perlu adanya pengolahan sebelum dibuang ke lingkungan. Untuk itu diperlukan metode pengolahan limbah untuk menangani air limbah tersebut. Proses anaerobik mampu mendegradasi kandungan bahan organik kompleks menjadi asam organik rantai pendek yang lebih sederhana,kemudian proses koagulasi dapat mendestabilisasi partikel padatan sehingga dapat bergabung dengan partikel lain untuk membentuk agregat yang lebih besar agar mudah mengendap karena adanya penambahan koagulan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efisiensi kombinasi perlakuan anaerob dan koagulasi dalam menurunkan COD dan BOD. Proses anaerob dilakukan menggunakan tangki anaerob dengan penambahan bioball, dilakukan dengan waktu kontak 96 jam. Kemudian, dilanjutkan dengan proses koagulasi dengan menambahkan koagulan tawas pada konsentrasi 100 dan 120 ppm. Hasil penelitian menunjukkan nilai efisiensi penurunan COD dan BOD pada proses anaerob yaitu,79,4 dan 78,6%. Kemudian setelah dikombinasikan dengan proses koagulasi nilai efisiensi penurunan COD dan BOD tertinggi terjadi pada konsentrasi 120 ppm yaitu, 80 dan 82%. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa kombinasi proses anaerob dengan penambahan koagulan tawas mampu menurunkan kadar COD dan BOD secara signifikan.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Anaerobik; BOD; COD; industri tahu; koagulasi |
Subjects: | Chemistry and Allied Science > Chemists Inorganic Chemistry > Acid Microorganisms Energy and Environmental of Building |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia |
Depositing User: | Mia Amalia Luthfiah |
Date Deposited: | 18 Aug 2023 06:22 |
Last Modified: | 18 Aug 2023 06:22 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/73426 |
Actions (login required)
View Item |