Pola interaksi simbolik pada NCTzen sebagai penggemar Boygroup K-Pop NCT : Studi deskriptif pada komunitas NCTzen di Kota Bandung

Firmansyah, Muhammad Fikri (2023) Pola interaksi simbolik pada NCTzen sebagai penggemar Boygroup K-Pop NCT : Studi deskriptif pada komunitas NCTzen di Kota Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (63kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (109kB) | Preview
Preview	Text 3_daftarisi.pdf Download (77kB) | Preview
Preview	Text 4_bab1.pdf Download (87kB) | Preview
	Text 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (497kB) | Request a copy
	Text 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (127kB) | Request a copy
	Text 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (381kB) | Request a copy
	Text 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (125kB) | Request a copy
	Text 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (129kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi karena adanya budaya populer yang menimbulkan perilaku dimana suatu individu ataupun masyarakat akan melakukan perilaku terhadap sesuatu yang digemarinya secara terus menurus yang menimbulkan sebuah fanatisme. Salah satunya fenomena penggemar K-Pop yang digemari oleh masyarakat di Indonesia. Penggemar K-Pop biasanya akan melakukan banyak hal demi idola sebagai wujud dukungannya. Banyak dari mereka yang telah membentuk atau berkontribusi pada semacam komunitas penggemar dimana didalamnya. Dimana hal ini akan membentuk suatu pola interaksi didalam komunitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang melatarbelakangi keputusan penggemar menjadi NCTzen dan pola interaksi penggemar NCT di komunitas NCTzen Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan teori interaksionisme simbolik yang dikemukakan oleh George Herbert Mead dengan penekanan pada pikiran (Mind), diri (Self), dan masyarakat (Society). Esensi interaksionisme simbolik adalah adanya suatu aktifitas yang menjadi ciri manusia yaitu komunikasi atau pertukaran simbol yang diberi makna. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara mendalam, dan kajian pustaka. Untuk pengambilan subjek penelitian dengan purposive sampling, dan lokasi penelitian dilakukan di wilayah Kota Bandung. Temuan penelitian menunjukkan bahwa adanya faktor yang melatarbelakangi keputusan individu menjadi NCTzen yaitu awalnya dengan mengetahui K-Pop lalu faktor yang membuat individu tertarik pada NCT, adanya pandangan penggemar terhadap NCT, tanggapan NCTzen terhadap pandangan masyarakat, dan pandangan masyarakat terhadap penggemar NCT. Terdapat dua pola interaksi yang terjadi didalam komunitas. Pertama, interaksi asosiatif yang bentuknya seperti kerjasama, akulturasi, trip konser bersama, gathering project, birthday project, memberikan support. Kedua, interaksi disosiatif bentuknya seperti konflik atau perselisihan dan persaingan atau kompetisi.

Actions (login required)

View Item