Pengelolaan Jabar Saber Hoaks melalui media Instagram dalam mengurangi berita Hoaks di Jawa Barat : Studi analisis deskriptif pada Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat dalam Media Sosial @jabarsaberhoaks

Sugiharti, Andini (2023) Pengelolaan Jabar Saber Hoaks melalui media Instagram dalam mengurangi berita Hoaks di Jawa Barat : Studi analisis deskriptif pada Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat dalam Media Sosial @jabarsaberhoaks. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text
1_COVER.pdf

Download (75kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2_ABSTRAK.pdf

Download (24kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3_DAFTAR ISI.pdf

Download (122kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4_BAB I.pdf

Download (172kB) | Preview
[img] Text
5_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB) | Request a copy
[img] Text
6_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (604kB) | Request a copy
[img] Text
7_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (27kB) | Request a copy
[img] Text
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (103kB) | Request a copy

Abstract

Provinsi Jawa Barat menghadapi tantangan serius dalam penyebaran berita hoax, dengan 290 kasus dilaporkan pada Mei 2022. Dalam mengatasi permasalahan ini, Pemerintah Daerah Jawa Barat melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) menginisiasi program Jabar Saber Hoax di platform Instagram. Tujuan program ini adalah memberikan saluran bagi masyarakat untuk melaporkan berita hoax dan mendapatkan klarifikasi yang berbasis fakta. Diskominfo Jawa Barat berperan dalam memverifikasi informasi dari sumber-sumber aktual, berkontribusi dalam mengatasi dampak berita hoax. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan Jabar Saber Hoaks melalui media Instagram dalam mengurangi berita hoaks di Jawa Barat dengan menggunakan konsep Four Steps Public Relations dengan tahapan (1) pencarian informasi (2) mempersiapkan akun media sosial (3) penyusunan program dan mekanisme kerja (4) evaluasi. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme dengan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik wawancara dan observasi untuk dapat menjawab pertanyaan penelitian dan mendeskripsikan tujuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Diskominfo Jawa Barat telah melaksanakan pengelolaan Jabar Saber Hoaks melalui media Instagram melalui empat tahapan yang sesuai dengan konsep Four Steps Public Relations: (1) Tahap pencarian informasi mengenai tersebarnya berita hoaks, dengan memperoleh aduan melalui media sosial baik itu whatsapp atau Instagram dan melaksanakan literasi digital melalui media online sehingga mengetahui fakta yang sebenarnya terjadi. (2) Tahap mempersiapkan akun media sosial yakni Instagram Jabar Saber Hoaks, meliputi proses diskusi internal dalam menentukan pemilihan media sosial, bekerjasama dengan relawan anti hoaks dan menentukan output konten atau planning konten sebagai proses perencanaan sehingga lebih terencana dan tersusun.(3) Tahap penyusunan program dan mekanisme kerja tim Jabar Saber Hoaks, meliputi proses pembentukan struktur tim kerja media sosial Jabar Saber Hoaks berdasarkan pada pengalaman dan latarbelakang, juga proses aktivitas klarifikasi dan pembuatan konten. (4) Tahap evaluasi, meliputi kegiatan survey literasi digital yang dijalankan Tim Jabar Saber Hoaks sebagai tolak ukur tercapainya suatu keberhasilan dan menjalankan evaluasi dalam bentuk laporan bulanan dan tahunan mengenai kegiatan yang dijalankan dari setiap bidang.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Digital Public Relations; Jabar Saber Hoaks; Instagram
Subjects: Social Interaction, Interpersonal Relations > Media of Communication, Mass Media
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Hubungan Masyarakat
Depositing User: Andini Sugiharti
Date Deposited: 18 Sep 2023 03:11
Last Modified: 18 Sep 2023 03:11
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/77815

Actions (login required)

View Item View Item