Khoirunnisa, Farsya Aghnia (2024) Puisi "Lautan Jilbab" karya Emha Ainun Nadjib : Pro-kontra pelarangan jilbab tahun 1982-1991. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (144kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (158kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (110kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (348kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (536kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6-bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (538kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (96kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (69kB) | Request a copy |
Abstract
Puisi "Lautan Jilbab" karya Emha Ainun Nadjib adalah respons terhadap kasus pelarangan jilbab di Indonesia antara tahun 1982-1991. Puisi ini menggambarkan perlawanan umat Muslim, terutama siswi sekolah negeri, terhadap kebijakan tersebut, menegaskan hak individu dan kebebasan beragama. Namun, juga mengkritik pemerintah sebagai tindakan penindasan terhadap hak asasi manusia. Puisi ini mencerminkan perdebatan pro dan kontra terkait pelarangan jilbab pada masa Orde Baru serta perlawanan terhadap ketidakadilan. Penelitian ini memiliki tujuan: pertama, untuk mengetahui kebijakan pemerintah orde baru mengenai pelarangan jilbab tahun 1982-1991. Kedua,untuk mengetahui makna puisi ”Lautan Jilbab” sebagai respons terhadap kasus pelarangan jilbab tahun 1982-1991. Penelitian in menggunakan metode sejarah yang di dalamnya memiliki empat tahapan yaitu: heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah wawancara dan studi kepustakaan terkait dengan penelitian. Dalam penelitian ini digunakan sumber primer berupa SK 052/C/Kep/D. Sumber sekunder dalam penelitian ini menggunakan buku-buku, penelitian terdahulu, dan jurnal ilmiah yang berkaitan dengan topik penelitian. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa puisi "Lautan Jilbab" karya Emha Ainun Nadjib menunjukkan adanya dua perspektif yang saling berlawanan terkait pelarangan jilbab pada tahun 1982-1991. Bagi pendukung kebijakan, puisi ini dianggap sebagai bentuk penegasan terhadap otoritas negara dalam menjaga stabilitas sosial dan politik, serta sebagai pengingat bahwa aturan sekolah dan institusi harus dihormati. Namun, dari sudut pandang yang berlawanan, puisi ini juga diinterpretasikan sebagai simbol perlawanan terhadap penindasan dan pembatasan kebebasan beragama, yang menggambarkan kegigihan dan solidaritas para wanita Muslim dalam menegakkan hak mereka untuk memakai jilbab. Dengan demikian, hasil penelitian menunjukkan bahwa puisi "Lautan Jilbab" mencerminkan kompleksitas perdebatan dan konflik yang terjadi sehubungan dengan kebijakan pelarangan jilbab pada masa tersebut.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Puisi; Jilbab; Emha Ainun Nadjib |
Subjects: | Islam > Islamic History Political dan Government Science > Policy Making Public Policy Issues in Education > Public Policy Issues in Indonesia Rhetoricand Collections of Literary > Rhetoric of Poetry World History, Civilizations > History of Race of Indonesia History of Southeast Asia > History of Indonesia |
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam |
Depositing User: | Farsya Aghnia Khoirunnisa |
Date Deposited: | 06 May 2024 06:33 |
Last Modified: | 06 May 2024 06:33 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/86847 |
Actions (login required)
View Item |