Kontrol sosial terhadap tindakan pengendara sepeda motor di bawah umur: Penelitian di Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung

Amelia, Febriana Nur (2024) Kontrol sosial terhadap tindakan pengendara sepeda motor di bawah umur: Penelitian di Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (200kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (201kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (216kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (805kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (533kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (372kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (705kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (198kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (314kB) | Request a copy

Abstract

Salah satu perilaku menyimpang yang dianggap biasa adalah berkendara di bawah umur. remaja yang belum mencapai usia yang diizinkan untuk mengemudi seringkali terlibat dalam pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan yang serius. Penyebab dari perilaku ini berasal dari berbagai faktor, seperti tekanan dari teman sebaya, kurangnya pengawasan dari orang tua, dan kurangnya pemahaman akan bahaya berkendara. Perlunya upaya kontrol sosial dari berbagai pihak diharapkan dapat mengurangi tingkat penyimpangan pengendara di bawah umur. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Menganalisis faktor pendorong pengendara di bawah umur, (2) Menganalisis dampak dari tindakan pengendara di bawah umur, dan (3) Menganalisis kontrol sosial guna meminimalisir pengendara di bawah umur di wilayah Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Kontrol Sosial dari Travis Hirschi yang melihat bahwa penyimpangan sosial terjadi akibat kegagalan dari seseorang dalam menaati hukum yang berlaku. Hirschi menyebutkan ada empat unsur yang membuat seseorang taat dan patuh pada aturan dan norma yang berlaku, diantaranya: Attachment (Kasih sayang), Commitment (Tanggung Jawab), Involvement (Keterlibatan), Believe (Ketaatan). Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan analisis deskriptif., bertujuan untuk menggali pemahaman yang lebih dalam tentang kompleksitas suatu masalah atau fenomena. Teknik pengumpulan data menggunakan data primer yang dilakukan berupa observasi dan wawancara mendalam, data sekunder yang dilakukan yaitu mengumpulkan data-data berupa studi kepustakaan, arsip dan dokumen penting yang mendukung dalam penulisan skripsi ini. Uji keabsahan data melalui triangulasi data yang diolah oleh peneliti. Kemudian teknik analisis data penelitian ini meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa pengendara sepeda motor di wilayah Cicalengka merupakan hal yang wajar dan dianggap biasa oleh masyarakat. Dibuktikan dari banyaknya remaja yang mengendarai sepeda motor di wilayah Cicalengka. Berbagai faktor penyebab yang mendorong pengendara sepeda motor semakin marak di wilayah tersebut diantaranya dari diri sendiri, orang tua, teman sebaya, dan kurangnya pemahaman terhadap hukum yang berlaku membuat mereka tidak merasa bersalah atas tindakannya. Dampak negatif dan positif timbul akibat dari perilaku ini, dampak negatif berupa kecelakaan dan mengganggu pengguna jalan lain sedangkan dampak positif hanya bagi pelaku pengendara di bawah umur yang merasa diuntungkan. Tingkat kontrol sosial di wilayah Cicalengka ini sudah dilakukan namun kurang maksimal dalam ketegasannya yang membuat tidak berkurangnya pengendara sepeda motor di bawah umur di wilayah Cicalengka ini.

Actions (login required)

View Item