Tinjauan hukum ekonomi syari'ah terhadap Affiliate Marketing pada aplikasi Seabank

Riswan, Hesky (2024) Tinjauan hukum ekonomi syari'ah terhadap Affiliate Marketing pada aplikasi Seabank. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (134kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (125kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (117kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (438kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (443kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (142kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (226kB) | Request a copy

Abstract

Seabank merupakan platform baru yang menghadirkan program untuk pengguna lama supaya dapat mengajak pengguna baru mengunduh SeaBank dengan mekanisme SeaBank Affiliate/Afiliasi SeaBank. Program afiliasi SeaBank ialah kerja sama antara pengguna baru dengan pengguna lama atau affiliator untuk mengunduh aplikasi SeaBank, dimana Affiliator akan mendapatkan imbalan berupa komisi apabila berhasil mengundang pengguna baru dengan memasukan kode referral affiliator. Program SeaBank Affiliasi memberikan timbal balik yang positif baik untuk pengguna baru maupun affiliator sebagai pengguna lama. Namun, program afiliasi SeaBank juga menimbulkan pertanyaan mengenai kebolehan penerimaan komisi dari program afiliasi dalam Islam. Perlunya pengkajian mendalam mengenai program afiliasi SeaBank yang ditinjau dari hukum Islam. Secara umum tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui mekanisme afiliasi dan penetapan komisi affiliator dalam aplikasi Seabank, serta tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap penetapan komisi affiliator dalam aplikasi SeaBank. Penelitian ini dilakukan berdasarkan kerangka pemikiran kesepakatan pada umumnya, khususnya meliputi rukun dan syarat sah ijarah sesuai dengan fatwa DSN MUI No.112/DSN-MUI/IX/2017 terhadap passive income affiliate marketing pada aplikasi Seabank. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang menggunakan jenis data kualitatif dengan sumber data primer diperoleh melalui teknik pengumpulan data observasi dalam aplikasi SeaBank dan wawancara kepada pengguna baru dan affiliator sebagai pengguna lama aplikasi SeaBank, sedangkan sumber data sekunder diperoleh melalui teknik pengumpulan data dokumentasi Hasil penelitian menunjukkan bahwa mekanisme afiliasi dan penetapan komisi dalam aplikasi SeaBank dilakukan mulai dari mengajak pengguna baru dengan kode referral hingga penerimaan komisi oleh pengguna baru maupun affiliator. Ditinjau dari perspektif Hukum Ekonomi Syariah, hak yang timbul dari kerja sama afiliasi SeaBank dapat dikategorikan sebagai akad ijarah atas jasa ('amal) yang pada saat akad disebutkan sifat-sifat dan spesifikasinya (kuantitas dan kualitas). Pada praktiknya, program afiliasi Seabank meskipun dari mekanismenya sudah memenuhi ketentuan ‘amal yang dilakukan ajir sesuai dengan Fatwa DSN-MUI No:112/DSN-MUI/IX/2017 yang menyebutkan bahawa para pihak mu’jir dan musta’jir maupun musta’jir dengan ajir tidak menentang syarat dalam memperoleh ujrah atas manfaat serta jasa pada fatwa tersebut. Namun terdapat kurang jelasnya waktu pekerjaan berakhir pada program affiliasi aplikasi seabank yang keluar dari ketentuan fatwa terkait ijarah, sehingga menimbulkan gharar terhadap pendapatan komisi antara affiliator maupun pengguna baru.

Actions (login required)

View Item