Peran Protokoler Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam menyusun agenda Pimpinan Kepala Daerah : Penelitian di Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat sub-bagian Protokoler

Wahyuni, Rini Tri (2024) Peran Protokoler Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam menyusun agenda Pimpinan Kepala Daerah : Penelitian di Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat sub-bagian Protokoler. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (138kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (260kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (261kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (429kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (379kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (960kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (247kB) | Request a copy

Abstract

Peran Protokol mencakup semua aspek fungsi manajemen. Pelaksanaan fungsi manajemen yang baik akan meningkatkan profesionalisme protokol itu sendiri dan memperkuat identitas instansi. Peran dan fungsi keprotokolan berkontribusi pada kesuksesan kegiatan yang diadakan oleh organisasi atau instansi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran protokol sebagai expert prescriber (penasehat ahli), communication facilitator (fasilitator komunikasi), problem solving process facilitator (fasilitator proses pemecah masalah), communication technician (teknisi komunikasi). Konsep yang digunakan dalam penelitian ini disesuaikan dengan tujuan penelitian yang pada akhirnya memilih konsep kajian teori Dozier and Broom mengenai peran fungsi humas sebagai expert prescriber (penasehat ahli), communication facilitator (fasilitator komunikasi), problem solving process facilitator (fasilitator proses pemecah masalah),communication technician (teknisi komunikasi). Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme melalui pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Metode penelitian ini digunakan untuk memperoleh gambaran dan data faktual yang terjadi di lapangan berkaitan dengan peranan dan tanggung jawab Protokol Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Hasil penelitian menunjukan bahwa Protokol Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menerapkan tanggung jawabnya sesuai dengan kajian teori Dozier and Broom mengenaai peranan fungsi humas, yaitu sebagai expert prescriber (penasehat ahli), communication fasilitator (fasilitator komunikasi), problem solving process fasilitator (fasilitator proses pemecah masalah), technician communication (teknisi komunikasi) yang mengidentifikasi bahwa Protokol Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan perannya sebagai manager komunikasi profesional.Penelitian ini diharapkan menjadi panduan bagi praktisi humas atau protokol baru dalam melaksanakan peran dan tanggung jawabnya dengan memberikan layanan prima.

Actions (login required)

View Item