Analisis In Silico senyawa campesterol melalui target transporter glukosa GLUT4 sebagai anti diabetes melitus Tipe II

Novianti, Sri (2024) Analisis In Silico senyawa campesterol melalui target transporter glukosa GLUT4 sebagai anti diabetes melitus Tipe II. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (79kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (24kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (109kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (24kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (24kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (91kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (26kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (23kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (94kB) | Request a copy

Abstract

Diabetes melitus tipe 2 merupakan salah satu penyakit metabolik di Indonesia dengan peningkatan kasus yang sangat cepat. Penggunaan obat antihiperglikemia oral sebagai terapi farmakologis untuk pasien diabetes melitus tipe 2 memiliki keterbatasan dalam hal efektivitas, daya tahan, dan potensi efek samping. Pendekatan baru dilakukan melalui penelitian obat terapeutik yang berasal dari senyawa metabolit sekunder. Salah satu senyawa metabolit sekunder dari kelompok fitosterol yang umum ditemukan pada kacang-kacangan dan biji-bijian adalah campesterol. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran senyawa campesterol sebagai agen anti diabetes melitus tipe 2 melalui interaksi dengan protein glucose transporter 4 (GLUT4). Metode yang digunakan adalah in silico dengan tahapan analisis aktivitas biologis menggunakan uji PASS, evaluasi profil farmakokinetik melalui aturan Lipinski dan ADME, serta docking molekuler untuk memprediksi interaksi ligan-reseptor. Hasil analisis uji PASS menunjukkan bahwa campesterol memiliki potensi aktivitas biologis seperti antihiperkolesterolemia, agen penyembuhan luka, dan antitoksik yang mendukung peran campesterol sebagai agen anti diabetes melitus tipe 2. Analisis profil aturan Lipinski dan ADME menunjukkan campesterol memenuhi syarat dan parameter sebagai obat terapeutik. Proses docking campesterol dan GLUT4 menghasilkan nilai binding affinity sebesar -10,2 kkal/mol dan menunjukkan adanya interaksi hidrofobik yang signifikan. Berdasarkan hasil tersebut, kehadiran campesterol memicu perubahan konformasi protein GLUT4 yang memungkinkan pengikatan yang lebih efisien, serta dapat berdampak pada peningkatan aktivitas transporter glukosa GLUT4. Oleh karena itu, campesterol memiliki potensi sebagai kandidat agen anti diabetes melitus tipe 2 dan diperlukan penelitian lebih lanjut secara in vitro dan in vivo untuk mendukung temuan ini.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: diabetes melitus tipe 2; campesterol; GLUT4; in silico; docking
Subjects: Chemistry and Allied Science
Chemistry and Allied Science > Chemists
Biochemistry
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia
Depositing User: Sri Novi Novianti
Date Deposited: 07 Aug 2024 04:05
Last Modified: 07 Aug 2024 04:05
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/93204

Actions (login required)

View Item View Item